Menabung rindu selama hampir 2 tahun tidak pulang kampung karena pembatasan dan adanya larangan mudik. Belum lagi berita simpang siur yang ada pemeriksaan dan test segala macam membuat kebutuhan untuk silaturahim hanya sebuah mimpi dan harapan yang disematkan di antara bintang yang bertebaran saat malam menjelang.

     Test yang sudah familiar digunakan untuk mendeteksi adanya virus covid 19 yaitu : rapid test antigen dan swab pcr. Mungkin aku ketinggalan berita karena baru mendengar tentang test GeNose setelah ada kesempatan untuk mudik ke solo. Sekali menyelam minum air nih. Pertama jadi tau apa itu GeNose dan bisa mudik hihi.

    Aku pun mencari tau apa sih test GeNose itu ? Apa bedanya dengan yang lain ? Bagaimana tingkat keakuratan nya?

    Ternyata GeNose ini asli temuan anak Indonesia bro .. Masya Allah bangga dong ya .. sudah pasti. 

    GeNose C19 merupakan alat skrining Covid-19 karya Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. GeNose C19 versi screening atau GeNose C19-S merupakan alat skrining cepat infeksi virus SARS-CoV2 melalui hembusan napas pasien COVID-19.

      Setidaknya dibutuhkan waktu kurang dari 3 menit hasil untuk dapat mengetahui hasil tes positif atau negative Covid19.

      Mengutip situs ditpui.ugm, cara kerja alat ini meniru cara kerja hidung manusia dengan memanfaatkan sistem penginderaan (larik sensor gas) dan kecerdasan buatan (Artificial intelligence) dalam membedakan pola senyawa yang dideteksi.

     GeNose C19 secara resmi telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan RI pada tanggal 24 Desember 2020 dengan nomor Kemenkes RI AKD 20401022883 dengan kategori kelompok Elektromedik Non Radiasi/B.

     Calon penumpang kereta api menjalani layanan deteksi Covid-19 dengan metode GeNose C19 (Gajah Mada Electric Nose Covid-19) di Stasiun Bandung, Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (15/2/2021). PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai menerapkan tes GeNose C19 bagi calon penumpang di Stasiun Bandung dengan tarif Rp 20.000, sebagai salah satu syarat perjalanan kereta api jarak jauh untuk mengantisipasi terjadi kerumunan kepadatan pelayanan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

     Dalam keterangan yang dimuat di situs UGM, dijelaskan GeNose C19 memiliki tingkat akurasi sebesar 93-95% dengan tingkat sensitivitas 89-92%, spesifisitas 95-96%, dengan positive predictive value (PPV) 87-88% dan negative predictive value (NPV) 97%.

     Nilai sensitifitas, spesifisitas, PPV dan NPV diperoleh melalui uji klinis / diagnostik 3 tahap yang melibatkan subyek dari rawat inap (tahap 1), rawat jalan (tahap 2; pasien terduga COVID-19 dan kontak erat) dan skrining bebas (tahap 3: pasien tanpa gejala) dengan dibandingkan langsung terhadap pemeriksaan tes swab berbasis RT-PCR.

     GeNose C19 mendeteksi keberadaan virus SARS-CoV2 penyebab COVID-19 secara tidak langsung / indirect dengan mendeteksi perubahan pola aroma gas napas (breath print) akibat interaksi metabolisme antara sel-sel tubuh dengani virus SARS-CoV2.

(Sumber dari Tribunnews)

     Untuk menggunakan moda transportasi kereta api memang disyaratkan untuk test bebas covid 19. Karena tiketku Minggu pukul 20:00 jadi disarankan sehari sebelum keberangkatan untuk melakukan test supaya tidak terjadi penumpukan antrian.

     Minggu pagi aku, suami dan anak pun menuju stasiun Gambir untuk test GeNose. Sebelumnya kami mencetak tiket terlebih dahulu. Kemudian menuju ke tempat test GeNose dan rapid antigen di area parkir Utara.  O iya disarankan juga untuk yang akan test GeNose tidak makan dan tidak merokok. Untuk air putih boleh diminum 30 hari sebelum pelaksanaan test.

     Ternyata yang antri hanya beberapa orang saja. Kami mengambil nomer antrian lalu menuju tempat regristasi untuk test GeNose atau rapid antigen. 

     Dengan menunjukkan tiket dan membayar Rp 30.000,00 per orang kami mendapat kantong yang masih terbungkus kemasan plastik. Kemudian kami menuju ke tempat  pengambilan sampel. Di ruang tunggu ada televisi yang menjelaskan cara-cara nya.

      Kami melihat ada beberapa bilik atau loket yang disekat dan setiap bilik ada petugas yang berjaga. Kami juga diarahkan oleh petugas nya jika belum paham.

     Setelah suami, aku pun ke salah satu bilik pengambilan sampel lalu petugasnya memberikan arahan untuk membuka kemasan.

     Aku pun membuka kemasan dan cek nama sudah benar. Lalu buka kantong dan ada katup dengan penutup warna biru. Caranya : siapkan kantong, geser penutup warna biru sampai lubang terbuka kemudian tarik nafas dan hembuskan ke dalam kantong melalui katup sampai kantong penuh lalu tutup dan serahkan ke petugas. Jika belum penuh maka diulang lagi sampai kantong penuh. Selesai dah.

      Menunggu hasil kami antri karena komputer untuk mencetak hasilnya hanya ada satu buah. Setelah giliran kami, suami yang memasukkan kode barcode nya lalu mencetak hasil. Alhamdulillah hasilnya Negatif. 

     Begitulah pengalamanku saat test GeNose meskipun awalnya dag dig dug hihi.

     Gambir, genose, Argo Lawu (part 1)

    Selalu libatkan Allah.. itu memang seharusnya yang kita lakukan dalam setiap rencana ataupun berkegiatan.

     Aku butuh mudik yap sejak pandemi keinginan untuk mudik sangat membuncah tetapi mengingat dan menimbang plus keadaan ekonomi juga akhirnya kutahan kerinduan akan keluarga di solo.

     Alhamdulillah kesempatan untuk mudik pun datang.  Berbunga-bunga dong? Yes.. happy dong.. Yap.. 

     Begitu dapat kabar kalau sudah dibelikan tiket kereta api untuk hari Minggu pukul 20:00, bayangan kota dan keluarga tercinta sudah dipelupuk mata. Semakin semangat menjalani hari dan kegiatan menyetrika pun selesai lebih cepat siang itu.

     Koper disiapkan lalu mulai packing baju, mainan, buku yang akan dibawa mudik.

     Siap semua.

     Minggu pagi dapat SMS dari KAI kalau harus test genose yang diusahakan sehari sebelum keberangkatan. Pukul 07:00 kami pun berangkat ke stasiun Gambir. Aku tegang banget boooo.. akhirnya aku inhale exhale sejenak di toilet stasiun hihi. 

     Tempat untuk test genose dan antigent di pelataran parkir. Ada beberapa kursi yang sudah terisi. Setelah mengambil nomer antrian kami pun menuju meja registrasi untuk pendaftaran, membayar dan mendapatkan kantong untuk genose.

     Saat menungu giliran aku melihat sekeliling ternyata banyak juga yang melakukan test. Saat dipanggil kami pindah antrian depan ruang yang didalamnya ada beberapa sekat dengan petugas di setiap sekat nya. Ada tv juga untuk tutorial cara test genose.

    Di sini tidak antri jadi tinggal ke depan milih bilik mana yang kosomg. Di bilik itu juga ada petunjuk untuk test genose. Petugas pun juga membimbing dan mengarahkan.

     Pertama ku buka kemasan lalu cek nama setelah itu keluarkan kantongnya dan geser dengan kuat katup warna biru. Tarik nafas lalu masukkan ujung yang ada katup tadi ke arah mulut.. hembuskan lalu tutup katup ( jika kantong penuh dalam 1 kali hembusan maka langsung diserahkan ke petugas tapi jika belum ulangi lagi sampai kantong terisi full).

   Setelah selesai, keluar dari bilik kemudian antri menunggu hasilnya. Hasilnya bisa dilihat dengan cara kita ketik kode kemasan di komputer yang disediakan lalu di cetak. Alhamdulillah hasilnya negatif. Artinya aman dan diperbolehkan naik kereta api.

    Pulang dari Gambir, ternyata ibu mertua sakit. Asma nya kambuh. Aku sudah hopless ya sudahlah karena tidak mungkin juga memaksakan diri berangkat ke Solo. Meskipun anakku sudah bertanya melulu kapan berangkat. 

     Keputusan di tangan Abi. Aku sudah bilang semua sudah rencana Allah dan itu yang terbaik. Sedih iya.. kecewa pasti.. bukankah manusia hanya sekedar menjalankan perannya? 

    Akhirnya ibu mertua membaik. Adik- adik ipar juga menyarankan tetap.ke Solo. Pukul 17:00 Abi memutuskan berangkat ke Solo setelah melihat ibu nya mulai duduk di ruang tamu.

    Setelah memesan taxi online kami pun berangkat ke stasiun Gambir. Driver nya ramah banget dan asyik jadi anakku juga nyaman.  Sepanjang jalan ada saja ceritanya yang membuat tidak bosan di jalan karena agak gerimis dan sedikit ada kemacetan.

    Setelah satu jam ditempuh, kami sampai di stasiun Gambir. Ternyata benar banyak juga penumpang. Ada petugas Porter yang menawarkan jasa. Abi pun menerima karena melihat barang banyak dan belum paham untuk mekanisme stasiun saat sekarang. 

    Porter langsung menyuruh antri cek tiket karena sudah diperbolehkan menunggu di atas saja daripada di bawah yang banyak orang. Setelah distempel tiket dan surat hasil test lalu di serahkan lagi ke petugas selanjutnya. Setelah di verifikasi dengan KTP lalu kami diijinkan masuk dan mendapat face Shield untuk dikenakan di stasiun dan di kereta.

     Porter mengajak lewat lift saja supaya lebih cepat. Kemudian dicarikan tempat duduk yang lebih aman. Kami pun menunggu kereta Argo Lawu yang saat itu belum datang. 

     Aku memberanikan diri untuk terjun ke dunia literasi terutama dalam bidang menulis. Tanpa rencana dan bermodal rasa penasaran. Tapi setelah terjun langsung.. berkenalan dengan teman-teman yang berkutat dengan tulisan dan semangat membangkitkan dunia literasi dengan jalan menghasilkan karya, ku merasa tertantang dan akhirnya memilih dunia yang digeluti Helvy Tiana Rosa.

     Aku berkelana di beberapa tempat yang mendukung untuk memuaskan dahagaku tentang dunia penulisan. Seperti apa sebenarnya dan bagaimana cara menulis yang benar hingga tulisan itu dapat dibaca dan pembaca ikut terbawa kemudian terinspirasi. 

     Untuk berkelana di "Kelana Maaf" aku ditemani sahabat-sahabat yang saling support, berbagi, menyemangati satu sama lain. Masya Allah bukankah sahabat yang baik juga merupakan rizqi dari Allah juga. Alhamdulillah..

     Ransel sudah kusiapkan dan sengaja aku kosongkan supaya panen ilmu di setiap sudut berkelana yang kan kutemui akan mengisinya sebagai bekal berkelana dalam "Kelana Maaf". 

Awal berkelana aku di ingatkan dengan siapa dan bagaimana diriku serta caraku mencintai Agung Handayani. Kemudian ranselku memberi kode bahwa akan ada ilmu yang kupanen di Minggu pertama yaitu : Bagaimana menarik minat pembeli dan pembaca. Juga tentang Cara mempercantik Instagram.

     Wah ranselku mulai melahap hasil panen pertama ini kemudian mengirimkan saripatinya ke pikiranku sehingga aku dapat menyimpulkan cara menarik minat yaitu :

1. Memanfaatkan algortima media sosial yaitu Instagram karena paling  menghasilkan dan banyak peminat. Caranya : 

1.1 seringlah like, comment dan share postingan follower mu

1.2 posting di jam sibuk Instagram

1.3 sering berinteraksi 

1.4 design menarik yaitu dengan mempercantik tampilan instagram kita. Baik dengan template yang cantik, tulisan yang ukurannya tidak terlalu kecil, tidak banyak ornamen.

1.5 tag banyak akun yang sekiranya sering merepost ini sangat berguna untuk menambah jumlah followers kita.

1.6 konsisten. Ini yang berat tapi harus berusaha. Jangan hanya posting tentang kegiatan yang saat ini dilakukan supaya yang melihat postingan kita tidak jenuh.

1.7 sering membuat konten di instastory yang menarik dan interaktif.

2. Manfaatkan website dan aplikasi menulis

3. Ikuti forum menulis dan berkontribusi. Hal ini untuk menambah jam terbang dan dukungan dari sesama penulis.

4. Perpanjang silaturahim. Jadi dari sekarang seringlah berinteraksi dengan teman, sahabat, saudara tidak tiba-tiba menawarkan buku.

     Setelah puas mereguk ilmu di Minggu pertama. Kulanjutkan langkah bersama teman dan sahabat pengelana. Kami saling menyemangati dan support. 

     Di tengah perjalanan saling mengenal satu sama lain kami disuguhkan dengan sajian menarik yaitu : tips dan trik penulis pemula. Jika bermimpi mau jadi penulis ya menulislah. Jangan ragu dan takut. 

     Seorang penulis pemula mungkin dihadapkan pada keraguan bagaimana memulainya ternyata semua itu terletak pada :

a. Niat dan lakukan. Tanamkan dalam diri niat jadi penulis lalu lakukan jangan hanya diam. Menulis saja apapun itu meskipun hanya satu kata. Kita tidak akan tahu bisa saja dari sekata menjadi berjuta kalimat. 

b. Percaya diri dan tidak membandingkan tulisanmu karena setiap tulisan akan ada pembacanya masing-masing.

c. Perbanyak membaca. Hal ini bermanfaat untuk menambah perbendaharaan kata dan permainan kalimat.

d. Sering berinteraksi dan berdiskusi. Ajang ini bermanfaat untuk menambah gagasan dalam tulisan.

e. Belajar membuat blog, artikel atau aplikasi menulis.

    Saat menulis yakinkan diri dan berikan nyawa ke dalam tulisanmu. Karena apa yang dituliskan oleh hati akan diterima hati.

    Cara memberikan nyawa ke dalam tulisan yaitu para penulis akan menulis berdasarkan pengalaman, pengamatan, dan pernah merasakan. Ketiga unsur tersebut lah yang membuat tulisan lebih dijiwai. 

     Menulislah dengan ikhlas tanpa paksaan. Tidak perlu memikirkan tulisanmu akan dibaca orang lain atau tidak. 

    Alhamdulillah kami kenyang dengan sajian kali ini. Semangat kembali untuk melanjutkan berkelana meskipun dengan susah payah.

     Ransel kami mulai kosong setelah kami tuangkan semua ke dalam Judul, inti dan sinopsis kelana kami. Yap kita sudah memasuki tahap baru dalam penulisan sebuah buku " Kelana Maaf "

     Tiba-tiba disebuah persimpangan kami dihadapkan pada pilihan lanjut atau berhenti ketika di depan mata kami melihat jalan buntu akibat adanya writer's blok. Oh tidak.. ayo temukan segera solusinya. 

     Sebenarnya apa sih writer's blok itu?writer block adalah kondisi saat kamu kehabisan suatu ide yang ingin  disampaikan, bingung mau nulis, mikir terus untuk ide selanjutnya mau dibelokkan atau ditekankan seperti apa tulisannya supaya pembaca bisa menangkap makna tulisan sesuai dengan perasaan yang kita tuliskan,atau merasakan sesuai dengan kejadian yg kita tuliskan.

     Solusinya bagaimana jika kita sudah mengalami :

1. Pilihlah waktu yang tepat untuk menulis. Setiap penulis mempunyai waktu yang comfort untuk menulis, bisa pagi, siang atau malam hari.

2. Bawa selalu notes kecil. Kadang ide muncul diluar kendali kita jadi selalu siapkan buku ini untuk mencatat setiap gagasan yang tiba-tiba ada meskipun hanya satu kata.

3. Ketahuilah apa yang ingin kamu tulis 

4. Buat lah peta visual.

Ranselku sudah minta diisi notes kecil dan peta visual sebagai bekal perjalanan.  

     Di tengah perjalanan kami bertemu ilmu baru tentang solusi writer's blok yaitu : bukalah kembali tulisanmu yang tertunda, pikirkanlah sesuatu yang lebih luas dan bebas, berhenti berpikir "segini aja cukup kok",  jangan ragu bertanya teman atau penulis lain, cobalah untuk lanjut menulis lalu lihat perbedaannya, buat deadline pribadi agar dapat mengatur waktu menulis.

     Setelah solusi kami temukan, perjalananpun dilanjutkan dengan hati girang .. Apalagi ilmu mengembangkan ide juga sudah ditangan. 5w1h (what, where, when, who, how). Yap mengembangkan sebuah ide yang sudah siap diajak berkelana.. 

     Alhamdulillah bekal kami sudah mencukupi untuk melanjutkan berkelana di dunia penulisan.

     Siapkan pena dan mulai menulis untuk Kelana Maaf yang merupakan tujuan dan impian bersama.

    Selalu libatkan Allah dan jangan lupa ridho keluarga untuk mulai mewujudkan impian dan semoga "kelana maaf" menjadi inspirasi bagi semua orang dan banyak peminatnya alias menjadi best seller aamiin 🤲🏻 

Pukul 19:30 kumeluncur ke FB Grup Transcity Harmoni karena ada acara di panggung ceria Hotel Cemerlang. 

Aku penasaran karena baru kali ini menghadiri panggung ceria.  Narasumbernya bunda Ai Qurotul Ain, host bunda Evy Mustikasari dengan operator bunda Anandita Rizal. Judul acara yaitu : because life is never flat. 

Acara dibuka oleh bunda Evy kemudian bunda Ai pun mulai berkisah tentang bagaimana beliau bangkit dari keterpurukan. 

Mendengar kisah beliau Ya Allah aku ikutan hanyut sampai menitikkan airmata. Benar-benar terpuruk ke titik nol. 

Memutuskan untuk resign dari kerja di ranah publik harus benar-benar dipersiapkan mental, kegiatan penunjang dan kondisi keuangan serta ada pegangan usaha. 

Pada waktu merintis usaha jangan terlena dan terlalu fokus ke hasil besar dengan mengesampingkan logika misalnya dengan menggunakan CC untuk memulai usaha dan terlalu percaya sama orang. 

Di saat terpuruk itu mungkin kita akan protes sama Allah .. mengapa dan berjuta pertanyaan lainnya. Kita lupa bahwa hidup ini hanyalah sekedar menjalankan peran. 

Keluarga lah akhirnya yang bersedia menerima meskipun tetangga ataupun teman menjauh pelan tapi pasti. Kenyamanan keluarga lah yang membangkitkan semangat untuk kembali meraih asa.

Cerita beliau saat mencoba bangkit Allah pertemukan dengan ibu profesional dengan segala macam kegiatan yang membuatnya melupakan luka batin setelah terpuruk. Di sini juga bunda Ai berkenalan dengan dunia kepenulisan yang merupakan sarana terapi batinnya.

Sejak itu beliau pun banyak menghasilkan karya berupa artikel, buku antologi maupun buku solo. 

Kesimpulannya : Allah mungkin akan mengambil dari kita dan memberikan ujian tapi Allah menggantinya dengan lebih indah karena Allah rindu rintihan kita, sayang pada hamba-Nya.

Pelajaran yang bisa aku ambil dari acara ini yaitu :

1. Hidup tidak selamanya mulus banyak duri, belokan dan naik turun.

2. Saat kita terpuruk ingatlah selalu keluarga tidak akan meninggalkan kita dan ridho suami itu sangat utama. 

3. Ingatlah Allah disaat senangmu makan Allah akan mengingatmu di saat sedihmu 

4. Manusia hanyalah menjalankan peran. Setiap peran ada pilihan yang harus dipilih dengan segala resiko dan konsekuensinya. Jadi bertanggungjawab pada pilihan yg dipilih, selalu libatkan Allah supaya ridho-Nya akan selalu tercurah untuk keberkahan hidup dan hasil yang indah.

 Siapakah aku?

Namaku Agung Handayani. Aku dilahirkan di sebuah rumah sakit di kota Solo Jawa Tengah. Orang tuaku mempunyai warung bakso dan wedang kacang. Aku empat bersaudara. Aku belajar tentang membaca, berhitung, sopan santun dari bapakku. Sedangkan tentang agama aku belajar dari tetanggaku yaitu tentang sholat dan puasa. Itu sebelum aku mengenal bangku sekolah. Dari kecil sampai sudah kerja kegiatanku kalo sore sampai malam di warung bapakku kadang membantu mengantarkan pesanan atau kadang bermain dengan teman yang rumahnya dekat warung. Saatnya warung tutup kami makan daging yang masih menempel di tulang 🤭, kalau sore waktu bapak mau buka warung, aku dan kakakku membantu mendorong gerobak (waktu gerobak masih dibawa pulang) sejak gerobak bisa ditinggal di warung, kami membantu menata meja kursi dan perlengkapan warung dan melayani pembeli atau cuci mangkuk.

Pendidikanku : aku TK sampai 3 kali karena keinginanku untuk sekolah jadi sebelum usia sekolah aku sudah minta didaftarkan sekolah, SDN 20 Solo, SMPN 5 Solo, SMKN 6 Solo, kuliah di fakultas ekonomi jurusan Manajemen di UNS.

Aku waktu di Solo pernah bekerja di perusahaan batik di Laweyan yaitu batik Adityan. Sedangkan setelah menikah aku bekerja di PT Sari Husada sebagai admin di distrik Tangerang. Sejak hami Agha aku memutuskan untuk resign dan menjadi ibu rumah tangga dan bisnis online buku dan baju. Tugasku sekarang adalah koordinator keluarga besar BINAR.

Aku sudah menikah. Suamiku adalah saudara dari teman kantor. Suamiku tinggal di Jakarta. Jadi setelah menikah aku pun ikut pindah menjadi warga Jakarta. Aku dulu bilang temanku bagaimana ya rasanya mudik, bagaimana ya Jakarta itu.. eh suamiku ternyata orang Jakarta🤭 jadi deh merasakan mudik dan tidak hanya tahu begini lho Jakarta malah aku jadi ber KTP Jakarta 😁

Aku punya 3 anak. Anak pertama meninggal setelah bertahan 4 hari sejak dilahirkan karena paru-paru belum sempurna. Anak kedua, aku operasi kuret karena hamil diluar kandungan. Waktu itu usia kehamilan 1 bulan. Anak ke tiga sekarang sudah berusia 4 tahun 9 bulan yang saat ini membersamai aku dan suami. Alhamdulillah ❤

Dalam beraktivitas aku ikut beberapa  komunitas yaitu :

1. grup mommy kece dan smart yang beranggotakan 17 ibu-ibu dari grup FB MPASI homemade for baby and kids. ️

2. KPI seplaydate : grup playdate anak

3. Teman Noesa : grup anak dan parenting.

4. Gerakan BINAR : dari sini aku banyak belajar dan mencoba hal baru termasuk dibidang penulisan, koordinator grup dan menjadi trainer read Aloud, menjadi pengisi acara playdate yaitu steam dan crafting, dan bergabung dengan gerakan binar menulis.

5. Mom Academy Jakarta 3

6. Toddler 21 orami

7. Kumparan

8. Ibuhebatku.id : komunitas ini lah yang membuatku tersadar supaya aku keluar dari zona nyaman dan yang membuatku semakin yakin bahwa ibu meskipun di rumah tapi bisa produktif, bisa berdampak. Disini juga aku belajar banyak dari member lain dan dari banyak ekpert sehingga aku terpilih sebagai kandidat best mom 2020 dan juga diberi kebebasan untuk mengeluarkan ide yang positif sehingga aku menjadi pencetus ide dunia anak di ibuhebatku.id. Di komunitas ini juga aku mendapat kesempatan untuk bergabung dengan penulisibuhebatku.id 

9. Baru belajar di ibu profesional dan KLIP

Prestasi dan karyaku yaitu :

1. Kandidat best mom 2020 ibuhebatku.id

2. Kontributor dunia anak di ibuhebatku.id

3. Outstanding performance BINAR batch 1 - batch 6

4. Menulis artikel tentang komunitas ibuhebatku.id

5. Badge hijau dari KLIP untuk menulis 300 kata setiap hari 

6. Pemenang review kulwap menulis itu asyik

Aku orangnya suka penasaran dan kalo sudah merasa tertantang maka aku akan berusaha untuk bisa menaklukkan tantangan itu. 

Kekurangan ku adalah aku orangnya minder dan kadang tidak percaya dengan diriku dan kemampuanku jadi harus didorong dulu, harus ditantang dulu 🤭. 

Itulah temtang siapa aku : Agung Handayani yang menjadi salah 1 kontributor penulisibuhebatku.id batch 2 dan anggota klip

      Hari ini kami main steam dengan tema : gunung meletus. Bahannya mudah lho.

    Seperti biasa jika main steam kita pakai metode ABC ( Amati, Bertanya, Cari tahu). Hal ini bertujuan supaya anak mempunyai daya kritis dan kreatif.

1. Membuat Gunung 

Bahan :

- playdough. Jika belum punya playdough bisa dibuat dari saltdough ya ( tepung terigu, garam, air hangat, pewarna makanan. Semua bahan dicampur lalu diuleni sampai bisa dibentuk)

- binatang mainan, pohon-pohonan, nampan buat alas.

- botol kecil bekas susu (potong dua) atau gelas kecil

Cara :

a. Potongan botol atau gelas kecil taruh di atas nampan 

b. Ambil playdough/saltdough bentuk gunung dengan letak (a) ditengah membentuk lubang.

c. Bentuk gunung sampai kaki gunung dan lembah supaya kuat gunungnya.

d. Diamkan sebentar supaya kokoh kalau saltdough jemur sinar matahari.

e. Gunung siap dan susun pohon serta binatang nya disekitar gunung.

2. Membuat lava 

Bahan :

- baking soda

- sabun cuci piring

- cuka 

- pewarna makanan 

Cara :

a. Masukkan baking soda ke dalam lubang gunung 

b. Masukkan sabun cuci piring

c. Beri warna sesuai selera anak 

d. Siap siap....  Masukkan cuka dan terjadilah gunung meletus dengan lava yang menyembur dari dalam gunung mengalir sampai ke lembah. 

Metode ABC yang diterapkan yaitu :

Amati :

1. Ajak anak untuk mengamati dari penyiapan bahan saltdough seperti warna, bentuk dan tekstur tepung, garam. 

2. Saat menuang air dan memberi tetesan pewarna juga biarkan anak mengamati.

3. Ajak anak membentuk gunung dan menaruh binatang dan pohon supaya anak mengamati apa yang terjadi sebelum dan setelah gunung meletus.

Bertanya :

1. Setelah anak mengamati biarkan anak bertanya atau pancing dengan pertanyaan 

2. Hal ini untuk anak belajar kritis

Cari Tahu :

1. Ajak anak untuk mencari tahu mengapa gunung meletus 

2. Gejala gunung meletus 

3. Keadaan pohon dan binatang setelah gunung meletus.

Bermain steam ini banyak manfaatnya lho untuk aspek perkembangan anak antara lain :

a. Agama : berdoa sebelum dan setelah bermain, mengenal ciptaan Allah, gejala alam.

b. Motorik halus : anak membuat saltdough, menekan botol pewarna supaya bisa menetes, menuang dan menyendok.

c. Kognitif : fokus dan simbol 

d. Sosial kemandirian : membuat sendiri gunungnya.

     Begitulah permainan yang menarik ini dan manfaatnya buat anak sangat luar biasa. 

Selamat bermain ❤️

     Berkelana kali ini aku dan para pengelana memasuki tahap baru. Yap setelah berbekal pengetahuan tentang pengenalan diri, menulis pemula dan mengenal para pengelana, kami pun belajar memaknai hidup dan apa arti kehidupan ini. 

     Hidup kita akan lebih bermakna  jika aku dan kamu tidak hanya bernilai tapi kita dapat bermanfaat dan membahagiakan orang lain.  Arti Kehidupan menurutku adalah bagaimana kita menjalankan peran dengan penuh taat, sabar, syukur dan ikhlas. Ada saat memberi dan ada saat menerima.

     Dalam kehidupan, sebagai mahkluk yang tidak sempurna kita juga bisa berbuat salah begitupun orang lain. Belajar menerima dan memaafkan supaya tidak ada dendam dan luka hati. 

     Saat badai kehidupan menerjang jadikan sholat dan sabar sebagai penolong mu. Ingatlah Allah disaat senangmu maka Allah akan mengingatmu disaat sedihmu. Apalagi saat berkelana akan banyak dijumpai kerikil dan onak duri jadi selalulah tetap waras dan bahagia salah satu nya dengan bermain. Dimana tertawa lepas bisa melonggarkan kepenatan lelah berkelana.

     Setelah dua Minggu tas ransel kami sudah mulai kosong pertanda siap menerima bekal baru untuk mulai menorehkan tinta. Yap writer's blok alias mentog dalam menulis lah bekal kami. 

Apakah writer's blok?

     Writer block adalah kondisi saat kamu kehabisan suatu ide yang ingin kamu sampaikan,  bingung mau nulis apa, mikir terus untuk ide selanjutnya mau dibelokkan atau ditekankan seperti apa tulisannya supaya pembaca bisa menangkap makna tulisan sesuai dengan perasaan yang kita tuliskan atau merasakan sesuai dengan kejadian yg kita tuliskan. 

     Jangankan penulis pemula, penulis yang sudah profesional pun juga mengalami writer's blok. Bedanya mereka sudah paham solusinya. 

       Siapkan ransel untuk dibuka lalu isi dengan notes dan pena juga peta visual untuk bekal berkelana kita. Jangan lupa buku untuk dibaca karena disitulah letak jendela dunia dan milyaran ide bisa kita jumpai didalamnya.

     Pemilihan waktu yang tepat dan tahu apa yang kita torehkan untuk memulai memgembara harus direncanakan supaya ide mengalir deras dan para pengelana lainnya dapat menangkap makna dari goresan pena kita.

     Belajar memaknai setiap momen perjalanan dalam kehidupan dengan penuh penghayatan untuk bekal kita menorehkan tinta yang menari indah di sebuah buku "Kelana Maaf" 

#day28

#setoranklip

Aku yang berani mengambil keputusan untuk berkelana memulainya dengan mengenal siapa aku yang mungkin sudah aku lupa aku juga perlu cinta dari diriku. Kemudian kulanjutkan berkelana ke langkah menulis pemula yaitu kuatkan niat dan mulailah.

Yap mulai belajar bagaimana menemukan bakat tentang kepenulisan dan yang dilakukan penulis pemula. Semua tergantung niat. Pengen jadi penulis tapi cuma diam tanpa ada tindakan sama saja bohong .

Apa yang kamu takutkan? Apa yang kamu ragu? Ayo niat.. ayo mulai Yap mulai saja. Jangan remehkan satu kata yang terlintas pokoknya tulis saja. Dari satu kata nanti akan berkembang menjadi jutaan kata. Dari satu lembar menjadi satu buku. Tidak ada yang tahu kan?!

Aku khususnya termasuk orang yang minder dan tidak percaya diri. Padahal jiwa penulis harus membuang rasa itu karena harus percaya dan tidak membandingkan dengan karya orang lain. Wahai diri kutuliskan untukmu : be your self. Stop menjadi bimbang dengan opini yang lain tentang hasil pengamatan dan karya mereka. Ingatlah selalu apa yang ditulis oleh hati akan diterima dengan hati. Ikhlas itu juga kunci saat menulis. 

Hai bangun dong.. ingat tidak dulu hobby mu baca lho bahkan dibanding pegang panci dirimu lebih sering pegang buku. Mulai lagi membaca supaya menambah perbendaharaan kata atau kosakata. Setiap karya dari penulis maupun artikel dan sebagainya selalu punya ciri khas kan? Jadi baca dan baca giatkan literasi. Wahai diri cambuk dirimu untuk banyak membaca sebagai sumber inspirasi. Membaca dan menulis sejalan seiring tidak bisa dilepaskan. 

Setiap tulisan yang bagus itu mampu membuat pembaca ikut merasakan apa yang dirasakan penulis. Istilahnya masukkan roh atau nyawa ke dalam tulisan. Jadi gunakan hati saat menulisnya.. pejamkan mata seolah kamu yang berperan dalam tulisanmu. 

Untuk berkelana ini aku butuh teman atau sahabat dalam perjalanan. Alhamdulillah Allah kabulkan. Semua teman berkelanaku selalu membantu dan mensupport aku. Intinya kami saling menyemangati.

Duhai sahabat pengelana yang selalu bersedia berbagi dan selalu mensupport aku , Jazaakumullaahu Khairan katsiro🙏 Dipertemukan dengan kalian merupakan Rizqi dari Allah SWT ❤️. Dari kalian aku banyak belajar tentang kelanaku. Kalian hebat kalian selalu semangat. Aku bangga mengenal kalian. Tulisan kalian sangat menginspirasi dan membuat orang lain tertarik itulah salah satu yang kupelajari dari kalian. Bergandengan tangan dalam berkelana. 

Diriku bangunlah siapkan bekalmu untuk berkelana dan berproses membuat bermacam-macam tulisan seperti artikel dan lainnya untuk melatih diri, menggembleng diri. Kelanaku sudah mulai melangkah di pengembaraan para pengelana mencari kata maaf yang ternyata kata ini hadir dari ketidaksempurnaan manusia. Karena itulah sering ada salah paham, luka, tersakiti, dendam dan kepedihan. Jika primadona kata ini terucap dengan ikhlas niscaya lautan hati yang gemuruh menjadi tenang tanpa gelombang dendam dan sakit hati. Saling memberi dan menerima maaf secara ikhlas karena Allah. Itulah peran kita sebagai manusia yang taat pada-Nya. Karena Allah yang Maha Sempurna itu Maha Pengampun bukan?

Hay pengelana jangan lupa istirahat sejenak melepas penat dengan blog kita. Dunia blogger yang penuh hidangan menyegarkan untuk melatih kita lebih giat memulai dan mulai saja menulis. Nikmatilah sensasinya menulis di blog mu dan lepaskanlah kejenuhan menulis di kertas mu. 

Semangat selalu wahai diri karena kelana utamamu segera dimulai ,❤️

Hari ini banyak ilmu baru yang aku dapatkan. Banyak pengalaman dan belajar lagi hal baru.

Dimulai dengan tadi pagi jam 10:00 aku menjadi pengisi acara di "cakap" aplikasi untuk para pembelajar.

Biasanya mengisi acara menggunakan aplikasi zoom dan WhatsApp grup tapi kali ini untuk pertama kali aku menggunakan cakap. Dari grup @ibuhebatku.id juga baru pertama kali 

Bagus sih aplikasi ini tapi mungkin karena aku berpikirnya bermain steam jadi praktek langsung tanpa materi khusus lewat slide jadi kurang kelihatan saat praktek nya.

Antusias peserta juga tidak bisa aku lihat langsung. Lebih enak memang jika sudah siap materi jadi tinggal baca di slide nya karena lebih ke penjelasan teori dibanding praktek langsung.

Senangnya sih kak Fani yang memandu acara tadi bisa menghidupkan suasana jadi aku tidak grogi dan seperti talkshow. Alhamdulillah ilmu baru

Ilmu yang kedua aku dapatkan di wag @penulisibuhebatkuid dimana kami belajar membuat blog🤭 mungkin bagi sebagian orang inj sudah lama tapi bagiku ini adalah sesuatu yang baru. Seperti sekarang lagi mencoba membuat tulisan untuk setoran klip dengan menggunakan blog.

Awalnya tadi masih bingung jadi konsultasi dengan mom Risty dan mom Ryan.. terimakasih banyak mom.

Ilmu yang ketiga aku dapatkan waktu mengikuti workshop dengan Rijo Tobing. Belajar tentang penulisan fiksi antara lain tentang : karakter, klimaks, anti klimaks, tokoh, dan sebagainya.

Selain pemaparan materi peserta juga ada sesi latihan. Jadi kami benar-benar belajar sesuai materi yang sudah dijelaskan.

Aku yang lagi belajar menulis ini benar-benar terbantu dengan workshop tadi. Rijo memberikan contoh yang familiar dan mudah dipahami. Alhamdulillah ❤️

Ilmu yang keempat. Pukul 20:00 aku mengikuti acara hexagon city institut ibu profesional. Masya Allah keren banget. Ternyata ibu profesional selalu menjadi leader dalam kancah komunitas ibu di Indonesia. Dari wisuda online, pembelajaran secara online, penggunaan platform untuk belajar juga sebelum semuanya menggunakan seperti sekarang ternyata ibu profesional sudah menggunakan.

Ibu Septi mengatakan bahwa kurikulum di ibu profesional selalu update dan berkembang sesuai jaman karena seperti apa kata sayyidina Ali : didiklah anakmu sesuai dengan jamannya. Untuk itulah Bu Septi mengijinkan untuk membuat kurikulum yang seperti saat ini berkembang dan lebih baik.

Itulah ilmu yang aku dapat hari ini. Masya Allah semoga menjadi berkah dan semoga bisa aku amalkan juga. Aamiin 🤲🏻

Aku.. siapakah aku? Aku yang sebenar-benarnya aku. Aku yang saat ini sedang berproses, aku yang sedang berkelana dalam lautan ilmu baru dibidang penulisan. Dunia yang sebelumnya tidak akan mungkin aku geluti. Inilah aku, Agung Handayani, umi nya Agha.

Kelanaku di hari pertama membuatku mengingat kembali tentang "Aku" yang mungkin sudah kulupakan dan tergantikan dengan rutinitas dan aneka macam kegiatan rumah tangga dan membersamai Agha. Akhirnya ku ingat kembali siapa aku dan bagaimana aku 🤭

Kelanaku di hari kedua mempertemukan aku dengan emosional nya diriku, emosiku. Kupelajari lagi diriku saat emosi dan bagaimana menyikapi emosi yang muncul dalam diri. Bagaimana emosiku saat aku bahagia, sedih, marah, kecewa, haru dan jatuh cinta. Nah kan emosiku tidak hanya saat aku marah 🤭. 

Kelanaku di hari ketiga yaitu bagaimana orang lain memandangku, melihatku, menilaiku dari kacamata mereka. Aku yang mereka kenal dan mungkin hanya melihat sebatas kulit luarku.

Di kelanaku ini membuatku sadar bahwa orang lain memandangku sebagai orang baik, sholehah, tekun dan sebagainya. Hal itu tidak lebih karena Allah yang banyak membantuku, memudahkanku dan Allah yang menutup aibku😭 lalu bagaimana aku dalam pandangan Allah.. siapakah yang akan menutup aibku😭 Ya Allah tidak ada satu makhluk pun yang bisa menutup aibnya dari pandangan Allah.

Berusaha memperbaiki diri, berproses dan lebih bermanfaat dan berdampak tidak hanya sekedar wacana untuk branding diri tapi semoga benar bisa terwujud aamiin 🤲🏻❤️.

Kelana ku di hari ke empat, aku masuk juga ke dunia Instagram dengan segala seluk beluknya, manfaatnya dan cara membranding diri. Bagaimana mempercantik Instagram juga tak luput kupelajari dari dua mentor yang kujumpai dalam kelanaku.

Template untuk feed Instagram bisa kita atur dan kita design supaya Instagram kita menjadi lebih cantik dan enak dipandang. Hal ini juga sebagai langkah kita berpromosi dan supaya bertambah "follower". Masya Allah Alhamdulillah ❤️

Begitulah kelanaku di Minggu pertama. Aku sadar bahwa aku masih harus banyak belajar. Kritik,  saran, masukan dan penilaian orang lain terhadapku menjadi cambuk bagiku untuk lebih baik lagi, lebih mawas diri dan tidak lelah untuk memperbaiki diri serta tidak sombong dan selalu rendah hati. Berusaha lebih baik lagi menurut Allah SWT.