HanieAgung
  • Home
  • About Me
  • Contact Me
  • Features
    • Lifestyle
    • Sports Group
      • Category 1
      • Category 2
      • Category 3
      • Category 4
      • Category 5
    • Sub Menu 3
    • Sub Menu 4
  • Contact Us

Hampir dua tahun tidak pulang kampung karena adanya peraturan pemerintah untuk membatasi pergerakan warga ke wilayah lain disebabkan pandemi. Rasanya tidak bisa diungkapkan. Ruang rindu yang sudah penuh berharap segera dikosongkan diganti dengan kebahagiaan bertemu orang tua dan keluarga.

Kerinduan akan kebebasan beraktivitas tanpa ada pembatasan dan kehidupan yang normal. Meskipun aku tahu tidak akan sama seperti sebelum pandemi. Anakku merindukan bermain sepeda, bermain bola, berlari bebas di alam terbuka tanpa ada pelarangan. 

Rindu serindu-rindunya itulah yang mungkin tidak hanya aku yang merasakan tetapi bisa juga semua orang di seluruh dunia ini. 

Ruang rindu kami akan kebebasan beraktivitas, bergerak, bersekolah, bekerja, beribadah, maupun bersilaturahmi. 

Rindu yang tanpa batas waktu akan semua itu. Merindukan bisa berkumpul dan bercanda dengan saudara dan sahabat, bercengkrama dengan hiruk pikuk lingkungan. Ah, akankah kerinduan yang memenuh ruang batin ini akan segera tersalurkan? 

Begitu pun kerinduanku akan keluarga, saudara, sahabat yang di Solo. Biasanya paling tidak setahun sekali aku mudik ke kampung halaman Bapak Presiden Joko Widodo. Kota yang terkenal dengan slogan BERSERI yaitu : bersih sehat rapi indah. 

Menabung rindu selama dua tahun akan kenyamanan dan pelukan hangat keluarga, canda dan tawa dengan mereka dan para sahabat. Ah.. ruang rinduku semakin terasa sesak.

Detik berganti menit yang melaju menuju jam dan akhirnya berganti hari, Minggu bahkan bulan dan tahun berharap tabungan rindu segera di nol kan saldonya. 

Akhirnya hari itupun datang. 28 Maret 2021 Allah ijinkan aku dan keluarga kecilku untuk melepaskan kerinduan meskipun waktu itu perekonomian kami sudah diambang batas minimum karena efek pandemi. 

29 Maret 2021 pukul 05:00.

Rumah ini masih sama. Pagar tertutup rapat. Eh dindingnya seperti baru dipoles lagi sama Mbah kung. Warna hijau yang sejuk. Kupuaskan netraku melahap pemandangan depan mata. Perlahan pintu terbuka. Wanita yang beranjak tua dengan senyuman sumringah membukakan pintu. Dialah ibuku. Wanita terhebat dalam hidupku. 

Ingin kumemeluknya akan tetapi hal itu menjadi tabu di saat pandemi.  Cuci tangan dan kaki di kran depan rumah kemudian melangkah masuk ke dalam tanpa peluk dan salaman seperti sebelum pandemi. 

Di dalam ternyata sudah ramai saudara dan bapak yang menyambut kedatangan kami. Hanya senyum yang kami ukir Padahal biasanya langsung pada menyambut, salaman, peluk cium dan menggendong Agha. Kuajak Agha ke kamar mandi belakang. Mandi pagi.. airnya Masya Allah dingin menyegarkan. 

Setelah mandi kemudian salat subuh lalu kami bergabung di ruang keluarga. Barulah ada itu namanya salaman dan pelukan hangat.. Masya Allah ❤️

Teh tubruk yang masih panas sungguh menggoda untuk di cecap. Hmmm harumnya tidak tergantikan oleh wangi parfum manapun. Minuman khas buatan ibuku.

Agha sudah bersama Mbah kung dan sepupunya bermain. 

Cerita, tawa dan canda seolah tidak ada habisnya meskipun kami sering memanfaatkan tehnologi dengan ber-WhatsApp ataupun video call. 

Ya Allah kalau sudah kumpul dan cerita bikin lupa waktu, lupa lelah perjalanan Jakarta - Solo. 

Kerinduan yang memenuhi ruang batin seolah meluap tak terbendung. Saldo tabungan rindu bisa minus nih. Hahaha.

Alhamdulillah meskipun hanya dua Minggu di Solo tetapi sangat berkualitas meskipun tidak bisa kemana-mana untuk sekedar bersilaturahmi dengan teman dan sahabat karena kami sadar diri dari kota ber- zona merah. 

Semoga pandemi ini lekas berakhir dan tidak akan datang lagi, semoga banyak hikmah yang dapat dipetik oleh setiap umat-Nya. Rencana Allah SWT itulah yang terbaik. Yakin dan percaya bahwa Allah tahu yang kita butuhkan dan Insya Allah DIA yang akan memampukan. Aamiin 🤲🏻




Part 1 

Suara azan subuh sayup terdengar memecah keheningan pagi di pinggiran Ibukota negara tercinta. 

Istriku membangunkanku untuk menjalankan kewajiban salat subuh berjamaah di rumah. Yap. Sejak pandemi memang kami tidak menunaikan ibadah di masjid. Alhamdulillah putri kecilku juga ikut terbangun dan siap dengan mukena yang masih kebesaran. 

Selesai salat berjamaah, istriku sudah siap perang di dapur. Putriku sudah tidur lagi ternyata di pangkuanku saat aku sedang tilawah. Kubopong si cantik ini untuk kubaringkan di atas kasur. Kemudian kulangkahkan kaki ke dapur.

"Dik, aku mau bicara bisa?" tanyaku ketika sampai di dapur.

"Silakan Mas." Jawabnya sambil memotong wortel.

"Kamu tahu Dik, bagaimana keadaan sekarang. Ternyata berimbas juga ke kantorku," kutarik nafas kemudian kubuang dengan kasar," aku tidak tahu bagaimana kita kedepannya."

Kulihat istriku menghentikan kegiatannya. Kemudian dia lanjutkan lagi memotong wortel. 

"Mas tahu kita ada pendapatan lain tatapi itu hanya cukup untuk kebutuhan harian. Untuk listrik, telepon dan uang bulanan buat ibu." Lanjutku.

"Aku mau pinjam uang ke teman tetapi katanya dia ada bunga atau kau carilah pinjaman dik." 

"Aku tidak setuju Mas kalau kamu pinjam ke teman jika ada bunga. Sama saja riba. Dosanya seperti berzina dengan ibu kandung. Nauzubillahmindzalik. Jangan ya. Apalagi pinjam online itu. Sudah banyak korbannya." kata Rani, istriku tercinta.

"Kalau kamu ga bolehin aku pinjam dengan bunga ya sudah pinjam sana, usahakan dapat uang." Ujarku.

Istriku diam. Aku pun melangkah ke ruang tamu. 

Rina, di dapur

"Ya Allah, kenapa aku merasa kalau Mas Rama memaksa dan mengancamku. Astaghfirullah!" 

Air mataku mengalir deras. Kuhentikan kegiatanku. Mengapa aku merasa mas Rama seperti lupa ada Allah. 

Ya Allah aku harus bagaimana. Lalu kuingat ada perhiasan di dalam lemari. Alhamdulillah meskipun sedikit lumayan hasilnya jika dijual.

Kuberikan perhiasan kepada Mas Rama. 

Rama, di ruang tamu.

Sepertinya aku tadi mengancam Rina dengan perkataanku. Astaghfirullah. Menyesal juga sudah kukatakan supaya dia yang pinjam uang mengingat teman istrinya itu banyak.

"Mas."

Aku menoleh ketika Rina memanggilku.

"Mas, ini ada perhiasan yang kamu berikan dulu. Bisa dijual. Lumayan bisa buat modal usaha kecil-kecilan." Rina menyerahkan beberapa perhiasan kepadaku lalu kuterima.

"Dik, maafkan aku ya tadi secara tidak sengaja mengancammu." Sesalku.

"Tidak apa-apa, Mas. Sebelum kamu minta pun sudah kumaafkan." Kata Rina sambil tersenyum.

Kutatap istriku dan kulihat matanya basah meskipun tidak terlihat air mata di sana. Ya Allah aku sudah membuatnya menangis karena perkataanku. Kurengkuh tubuhnya ke dalam pelukanku. 

Siamg harinya.

"Mas, ada telepon!"seru Rina 

"Iya, Dik." Jawabku sambil melangkahkan kaki ke kamar untuk mengambil gawaiku.

"Halo, assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh." salamku.

Lalu aku pun terlibat obrolan dengan teman kuliah yang sudah lama tidak.bersua.

Sepuluh menit kemudian kami sudahi bertegur sapa dan bersilaturahmi secara online. 

"Siapa Mas?" Tanya Rina.

"Hari. Teman kuliahku. Dia sekarang lagi berternak ikan lele. Sejak dia di PHK kemudian membanting stir dengan usaha pembibitan ikan lele."

"Alhamdulillah." sahut Rina.

"Tadi Hari mengatakan hasilnya lumayan karena kebutuhan ikan lele kan sedang naik. Dia menawari aku untuk memasarkan ke pasar atau warung di daerah kita ini. Bagaimana menurutmu dik?"

-Bersambung-









Setelah pratantangan Agustus 2021 di Bale Pandang mengenai Merdeka Belajar, saatnya memasuki tantangan di bulan Agustus 2021. Masya Allah masih belum percaya sudah di tahap ini.

Bulan Agustus 2021 ini ada beberapa hal baru yang kulakukan sebagai proses belajarku. Belajar secara merdeka yang bebas, produktif dan membuatku berbinar.

Membaca dari cerita teman-teman warga Bale Pandang saat pra tantangan Merdeka Belajar membuatku semakin terpana dan terpesona. Masya Allah. Banyak hal yang bisa dipetik juga dari cerita mba Lili saat live di fbg Bale Pandang mengenai Merdeka Belajar versinya. 

Pengalaman baru ataupun langkah baru yang aku lakukan berhubungan dengan merdeka belajarku di bulan Agustus 2021 ini adalah :

1.  Dunia kepenulisan 

Ada beberapa tawaran untuk menulis artikel maupun cerita pendek. Untuk artikel ini merupakan sesuatu yang baru karena belum cukup ilmu hanya saja pernah bertanya kepada teman-teman di KLIP (Kelas Literasi Ibu Profesional) bahwa dalam menulis artikel itu peran kita juga masuk ke dalamnya jadi bukan sekedar pandangan mata. 

Sedangkan untuk menulis cerpen atau cerita pendek juga terobosan yang baru karena biasanya menulis dalam bentuk narasi saja. Aku menulis juga masih yang menorehkan apa yang ada di pikiran langsung dituangkan sedangkan seharusnya harus dipilih dan dipilah untuk susunan kata, kalimat dan sebagainya. Cerpen masih dalam proses penulisan untuk dikirimkan ke @penulishebatku.id. 
Untuk penulisan ini Alhamdulillah sudah ada 5 buku antologi. Buku antologi bulan Agustus dengan KMO yaitu : About Home.

2. Dunia Anak dan Parenting

a. Islamic Montessori by Miss Zahra Zahira.

Mulai mengajarkan hal ini ke Agha dihubungkan dengan aspek perkembangan anak yang sudah berusia 5 tahun. 
Ini menjadi langkah baru bagiku karena tahunya Montessori untuk umum ternyata bisa juga secara Islami. 

b. Membuat Printable.
 



Aku termasuk orang yang tidak kreatif dan tidak bisa membuat gambar.  Tetapi mengingat kebutuhan dan keperluan Agha sedangkan budget tidak mengijinkan untuk print jadi deh membuat Printable sendiri baik melihat printable kemudian di gambar sendiri atau menggambar sendiri berdasarkan kebutuhan.

Misalnya untuk saat ini di gerakan binar, tema challenge bermain Minggu ini adalah kesehatan jadi aku membuat Printable yang berhubungan dengan kesehatan.
Alhamdulillah meskipun sederhana tetapi Agha menyukainya dan antusias.

c. Phonics 

Pengalaman baru untuk pembelajaran Agha yaitu pengucapan phonics secara benar dengan mengetahui cara membaca atau menyebutkan huruf. Jadi saat mengajarkan ke Agha juga sesuai dengan phonics yang benar.

d. Fitrah keimanan dan literasi sejak dini.

Mengikuti webinar  talkshow 24 Para pendidik rumahan selaras fitrah seri 2. 
Masya Allah benar-benar membuat mata dan hati terbuka mengenai cara mendidik, menemani dan membersamai anak yang diselaraskan dengan fitrah anak. 

Ada 3 sesi untuk webinar ini yaitu : 
❤️Kompak dengan ayah : disini menjadi semakin paham bagaimana dan apa manfaat membangun kelekatan dan pentingnya peran ayah dalam mendidik dan membersamai anak.
❤️Sadar bakat sebagai upaya menjadi muslim yang produktif. 
Di sini belajar mengenai bakat yang kita punya dan talent mapping yang merupakan pengalaman baru juga buatku untuk mengetahui apa sebenarnya bakatku, anakku, suamiku. Supaya dapat kita asah untuk menjadi tongkat Musa bagi kami. Di sesi ini ada kalimat yang membuatku berbinar yaitu : Niatkan hanya kepada Allah, serahkan semua sama Allah dan rizqi kita sudah diatur oleh Allah. Jika kita melakukan untuk semata-mata karena Allah insya Allah hasilnya juga dari Allah.
❤️Menumbuhkan minat baca dan literasi keluarga
Masya Allah semakin membuatku berbinar bahwa Read Aloud atau membiasakan membacakan nyaring ke anak manfaatnya luar biasa untuk masa depan anak.

Langkah baru yang kulakukan bersama suami yaitu mendidik anak selaras fitrahnya. 
Memang untuk saat ini masih meraba seperti apa model dan kurikulumnya. 

3. Dunia produktif 

a. Moderator 


Pengalaman baru bagiku menjadi moderator untuk kulwap kolaborasi. Belajar menjadi moderator awalnya karena penasaran dan merasa harus keluar dari zona nyaman dimana aku yang cenderung di belakang layar.
Melihat gaya moderator lain saat ada kulwap yang kuikuti menjadi ilmu baru buatku.

Memberanikan diri untuk menjadi moderator kulwap kolaborasi baru kali ini. Kulwap "Asyiknya Membacakan Nyaring" kerjasama @readlaoudkalsel dan @ibuhebatku.id

Alhamdulillah banyak respon positif dengan gayaku saat menjadi moderator dan menjadi ciri khasku.  Semakin keren istilah para peserta kulwap. Alhamdulillah. Masya Allah ❤️ Allah yang memudahkan dan melancarkan.

b. Berjualan online dengan benar dan berilmu.

Saat ini dunia bisnis sedang memasuki era vuca. Mau tidak mau, suka tidak suka itulah kenyataannya. Ini juga yang menjadi pertimbanganku untuk terjun ke jualan online melalui dropship buku, baju dan sebagainnya seiring dengan meningkatnya jual beli melalui online.

Mulai sesuatu yang baru dengan belajar bisnis online secara benar dan berilmu. Sebelumnya tahuku hanya posting dagangan saja misalnya di Instagram atau di WhatsApp. Ternyata banyak ilmu yang harus dimiliki supaya dagangan kita dilirik customer.

Alhamdulillah sejak belajar bagaimana memposting dagangan melalui WhatsApp story' maupun jualan saat market day di beberapa grup wa penjualan meningkat. 

Dua kata kunci saat ini adalah kreativitas dan inovatif dalam produksi di era digital juga bisa diterapkan dalam dropship jualan online. 

Pembukuan yang teratur dan rapi, rekening dan keuangan yang terpisah antara pribadi dan untuk jualan, juga merupakan ilmu yang sedang aku lakukan saat ini.

Bismillahirrahmanirrahim semakin semangat untuk belajar dan tetap mengibarkan bendera kemerdekaan belajar untuk membuatku makin berbinar dan bahagia. 

Happy mom happy family ❤️

Demikian langkah-langkah baru yang saya lakukan sebagai ibu yang membersamai anak dan juga sebagai istri yang berusaha keluar dari zona nyaman untuk membantu perekonomian keluarga. Bismillahirrahmanirrahim selalu niatkan karena Allah.

#komunitasibuprofesional
#kampungkomunitasip
#balepandang
#merdekabelajar
#tantanganagustus2021
#semestakaryauntukindonesia
#ibuprofesional2021





 Upaya pemerintah untuk melawan covid 19 terlihat semakin nyata. Selain dengan pembatasan ataupun yang biasa disebut ppkm, pemberian vaksin secara gratis kepada masyarakat merupakan langkah nyata.

Vaksin pertama waktu itu aku masih ragu untuk ikut mendaftar atau tidak. Kemudian kumantapkan hati bismillahirrahmanirrahim ikut vaksin. Ada beberapa tempat yang mengadakan suntikan ini di daerah dekat rumah.

Universitas Pancasila salah satunya. Abi mendaftar untuk vaksin. Pendaftaran dilakukan secara online. Pas hari H pelaksanaan vaksin Abi datang ke kampus yang pernah di jadikan tempat syuting Si Doel anak sekolahan. Mengapa aku dan Abi memilih tidak mendaftar bersamaan karena banyak informasi mengenai kipi jadi tergantung imun atau daya tahan tubuh penerima vaksin.

Dikarenakan dirumah ini ada balita dan lansia jadi kami memutuskan bergantian saja hari vaksinnya.

Ternyata pas Abi dapat giliran, beliau tidak bisa di vaksin saat itu juga karena saat di ukur tekanan darahnya 190/80 sedangkan batas diperbolehkan vaksin adalah 140/80.

Setelah berobat di klinik dan diberi obat oleh dokter untuk diminum rutin setiap hari. Alhamdulillah dua hari kemudian tensi Abi sudah turun dan diperbolehkan vaksin.

Alhamdulillah Abi tidak ada kipi jadi aman. Aku belum tahu mau vaksin dimana. Kemudian ada informasi dari kelurahan adanya vaksin di Zeni Kostrad Srengseng sawah. 

Pendaftaran dilakukan secara online. Setelah melihat 2 hari pertama sudah penuh jadi aku mengisi di hari Kamis yang masih tersedia kuotanya. Setelah mengisi dan dilakukan verifikasi barulah mengambil formulir di kelurahan.

Kamis, 15 Juli 2021 aku ke Zeni Kostrad Srengseng sawah pukul 10:00 begitu sampai lalu masuk melalui pintu pagar yang sudah terbuka. Kuedarkan pandangan ternyata sudah banyak yang antri. Salah satu petugas jaga menghampiriku kemudian melihat berkas yang  kubawa.

Aku diukur suhu kemudian diarahkan ke bilik penyemprotan Kemudian cuci tangan pakai sabun. 

Setelah itu kulangkahkan kaki ke arah antrian pendaftaran. Kuedarkan pandangan. Masya Allah baru pertama kali ini aku memasuki kawasan in.i  Sebelah kanan ada Playground untuk anak-anak dan taman kecil kemudian di sebelah kiri adalah sebuah lapangan luas hijau segar terbentang. Ada 2 tenda kecil (sebagai tempat pendaftaran dan tenda sembako) dan 3 tenda besar. (Dua tenda sebagai tempat menunggu antrian dengan disediakan banyak kursi plastik yang diatur jarak sesuai protokol kesehatan dan 1 tenda lagi juga ada kursi yang berderet sebagai tempat pemulihan setelah disuntik).

Aku melihat yang antri mengisi formulir. Kemudian kuminta berkas  untuk diisi kepada petugas yang berdiri dekat antrian. Ya Allah aku lupa bawa pulpen. Melihat kiri kanan akhirnya kupinjam pulpen kepada salah seorang petugas yg berdiri di dekat barisanku. Eh bukan pinjam tetapi meminta isian pulpen hihi.

Menulis sambil berdiri karena memang harus tetap dalam antrian yang pergerakannya lumayan cepat. Selesai mengisi aku kembalikan pulpen kepada pemiliknya kemudian masuk antrian lagi.

Lima menit berdiri mengantri. Tiba giliranku. Kusebutkan nama dan kelurahan karena memang itu yang ditanyakan petugas. Kemudian petugas lainnya menerima berkasku dan memberikan nomer antrian. Dapat nomer 400 an. Wow haha.

Setelah dapat nomer antrian masih masuk barisan lagi untuk menunggu giliran duduk di dalam tenda sebelum masuk ruangan vaksin.

Berdiri juga tidak lama karena cepat sekali pelaksanaannya. 

Setelah melakukan vaksin pertama tanggal 15 Juli 2021 di Zoni Kostrad Srengseng sawah Jagakarsa Jakarta Selatan, hari ini jadwal vaksin ke dua. 

Seharusnya memang jadwalku vaksin hari Jum'at, 13 Agustus 2021 tetapi karena terlalu banyak yang datang jadi dibatasi. Hal ini kemungkinan karena :

1. Baru ada yang tahu kalau pelaksanaan vaksin ke dua juga diadakan di Zeni Kostrad Srengseng sawah.

2. Karena hari Jum'at jadi bagi kaum muslimin melaksanakan sholat Jumat sehingga peserta vaksin juga dibatasi.


Pra tantangan Agustus 2021 di Bale Pandang untuk warganya adalah : Merdeka Belajar. Awalnya aku kurang paham mengenai hal ini. Dari awal diumumkan pra tantangan ini kumasih mencari dan bertanya pada diriku sendiri mengenai hal tersebut.

Sungguh menantang pra tantangan kali ini. Apa yang membuatku berbinar dan bisa berdampak positif buatku, keluarga dan lingkunganku. Bebas dalam belajar.

Kuingat kembali selain aku yang utama bagiku adalah Agha yang berbinar. Lalu apa merdeka belajar buatku? 

Merdeka belajar yang membuatku berbinar tetapi mungkin bagi sebagian yang lain adalah hal biasa atau bukan istimewa yaitu :

1. Menulis 

Dulu aku paling malas dengan pelajaran mengarang karena tidak tahu harus menulis apa dan bagaimana meskipun sudah dibuat kerangka karangan. 

Kemudian beberapa saat yang lalu aku mengikuti kulwap yang diadakan oleh hexagon city bertajuk : Mahir menulis apapun. 

Aku tertarik kemudian membuat review-nya dan alhamdulillah mendapat reward sebuah buku : Mahir menulis apapun. Kubaca buku tersebut dan akhirnya menjadi tertarik untuk terjun di dunia kepenulisan.

Ternyata banyak sekali hal yang belum kuketahui dari dunia menulis ini. Kemudian aku mengenal KLIP (kelas literasi ibu profesional) aku pun nekat mendaftar dan diterima menjadi anggota. Awal menulis setoran minimal 300 kata setiap hari. 

Menulis ya menulis saja, menulislah dengan hati. Kalimat itu yang menjadi pengingatku. Setelah dapat setoran 10 hari (waktu itu bulan februari 2021) aku diinvite masuk grup wa KLIP.

Masya Allah baik anggota maupun pengurus tidak ada jarak, saling berbagi ilmu. Hal yang baru bagiku waktu itu adalah blogger. Menulis di blogger. 

Aku pun tertarik kemudian mencoba menggunakan platform itu. Meskipun menulis di blog ternyata harus ada kerangka juga, outline, hiding.. ilmu baru banget nih. Semua ilmu itu dibagikan saat klip mengadakan workshop. 

Masya Allah tabarokallah ❤️

2. Islamic  Montessori by Miss Zahra Zahira 

Setahuku kan Montessori dari orang luar negeri nan jauh di sana hihi ternyata di Indonesia ada juga islamic Montessori yang dicetuskan oleh Miss Zahra Zahira.

Islamic Montessori adalah : penggunaan pembelajaran Montessori dan melakukan proses islamisasi untuk mendekatkan kepada Allah dalam membantu proses belajar mereka.

Dalam islamic Montessori ini juga bisa diaplikasikan atau dihubungkan dengan aspek perkembangan anak.  Yaitu aspek Agama, motorik halus dan kasar, fisik, seni, bahasa, sosial emosional, dan kognitif.

Sedangkan kurikulumnya menggunakan kombinasi, modifikasi dan melakukan islamisasi dalam aplikasi sehari-hari.

Masya Allah ilmu yang membuatku berbinar dan menjadi paham bahwa Montessori pun dapat diaplikasikan secara islami. 

Kegiatannya didasarkan pada Al Qur'an dan Sunnah Rasulullah. Kerennya lagi selain di sekolah juga bisa dilakukan di rumah meskipun dengan peralatan yang sederhana dan yang ada di rumah. Karena yang terpenting adalah lakukan dengan bahagia bersama anak.

Berikut ini contoh yang diberikan oleh Miss Zahra Zahira :


Berdasarkan foto di atas dapat dilihat bahwa dengan tema sederhana yaitu cow atau sapi dapat dikembangkan dalam pembelajaran dihubungkan dengan aspek perkembangan dan islamic Montessori : 

Tema : cow atau sapi 

Aspek perkembangan :

Agama (islamic Montessori ) : kisah sapi betina, kisah nabi, hari raya qurban.

Sosial kemandirian : memberi makan sapi, memerah susu.

Bahasa : baca buku, kosakata sapi dan susu

Matematika : menghitung jumlah susu

Sensory : rasa susu 

Banyak ide bermain yang bisa menjadi pembelajaran begitu juga dalam islamic Montessori ini.

Alhamdulillah Masya Allah tabarokallah ❤️

Itulah yang saat ini yang membuatku berbinar dan merdeka dalam belajar.

Semoga bermanfaat 🙏

By Agung Handayani

#komunitasibuprofesional

#kampungkomunitasip

#balepandang

#merdekabelajar

#pratantanganagustus2021

#semestakaryauntukindonesia

#ibuprofesional2021







Pengalaman moms Ibuhebatku.id

❤️ Selamat pagi semua momies semangat hari senin....

Bagaimana jika anak tantrum?

Aplagi semua anak tantrum? 

 Omaigaaatttt

Jujur saya masih sering kelepasan marah, bentak2, tapi ketika lagi sadar ya mereka saya biarkan... 🤣

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Klo lingkungan aman y dibiarkan. Klo g aman n g layak dibiarkan y nego.

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Sama aja dgn nomor 1 😂

❤️Yang pasti jadi ibu harus punya stok sabar yang banyak ya moms🙈

Klo saya kadang suka susah nahan emosi pada saat anak tantrum setelah tantrum anak membaik pasti kadang suka menyesalinya klo kelepasan marahnya.. Astagfirullah🙈

Paling klo misalnya reda keadaan tantrumnya saya minta bantuan suami, atau biasanya yang ampuh pas anak tantrum saya dekati sambil saya cium, saya peluk terus gendong anaknya deh😇

Mohon jg masukan dari mommies semua yang lebih berpengalaman🙏

❤️Wah pas bgd temanya 

Barusan aja aku mengalami

1. Tarik nafas dalam trus dikeluarkan kalo perlu beristighfar sama trus berdoa supaya g cepet kepancing

2. Adiknya aku gendong atau g kasih nenen, kakaknya bebas berekspresi tapi kalo minta ditemenin ywd temenin aja pantau gitu

Kalo minta keluar coba kasih mainan dia 

Kalo dia minta gendong yowis mau g mau gendong depan belakang, tinggal nanti malem minta urut ama bapaknya 😂

Kalo ada bapaknya kasih kakaknya ke bapaknya

❤️Ketika anak tantrum biarin anak selesai dengan emosi nya dulu. Tebel2in kuping karena kalo ditanggepin makin gak selesai tantrum nya. Sambil dikasih tau sabar yaa, tenang yaa.. kalo udah tenang boleh peluk mama..

Nanti ketika udah cape nangis nya langsung peluk deh dua2 nya.

Yang penting mama nya jangan ikutan tantrum, nah ini yang susah dan perlu banyak latihan tarik napas 😁

❤️1. Dibiarkan aja sampai puas, terus disodorin ice cream.

2. Kalau kakaknya lagi tantrum ditemenin aja adeknya dipasangin coco melon sampai gak betah.

Belum ada kiat apapun lebih banyak dan sering hanya menemani aja dan ngejagain biar gak macam macam.

❤️ nah ini bapaknya alex pinter merayu alex kl lagi tantrum. 

diikuti dulu maunya apa baru dibelokin spti maunya orang dewasa. lgsg hilang tantrumnya. 

kl mami alex saklek. anaknya tantrum biarin aja 🙈 alhasil ga kelar2 nangisnya.

❤️Selain printable tema kita kali ini adalah 

1. bagaimana jika anak tantrum ? 

_Alhamdulillah udah tau ilmunya dr sini juga jadi yaa biarkan dulu sambil diawasi_ 

*_Yang susah ngatasin tantrum bapaknya_*

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

❤️Selain printable tema kita kali ini adalah 

1. bagaimana jika anak tantrum ? 

*lihat dulu penyebab tantrumnya,sejauh ini anakku kalau tantrum pas ada emaknya dan mukul-mukul emaknya alhasil ku coba peluk dia untuk menahan pukulannya sampai dia tenang bila emosinya sudah terkendali baru kita bicara,kalau dia minta yang dilarang tapi tidak membahayakan kita buat kesepakatan,tapi kalau sudah membahayakan tidak akan diberikan tapi diganti dengan yang lebih*

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Alhamdulillah baru satu anaknya🤭🤭

Nah sharing yuk mom bagaimana kiat moms untuk menghadapi anak yang tantrum 

*kiat-kiatnya,yang pasti tetap tenang jangan emaknya ikutan tantrum berabe😂😂😂*

*jauhkan anak dari hal-hal yang membahayakan seperti benda tajam dll*

*lakukan buterfly hug,itu sangat membantu menenangkan anak tantrun*

Terutama karena kita harus tetap waras ❤️

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Kalau aku pasti aku coba langsung peluk, karena bahasa cintanya anakku sama sentuhan. Terus aku validasi perasaannya, dibiarin dlu ngeluarin emosinya ditempat tenang. Baru udah tenang, aku ajak diskusi maunya apa dan gimana.

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Belum punya adik, masih satu anak..

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

*Jawab* : 

PR banget ini buat saya 🤭 tarik nafas lanjut istighfar trus pergi ke dapur dulu lanjut duduk dan minum dulu 

*Kalau anak ibarat air dan kita wadahnya* ketika air itu bergejolak atau bergoyang masa iya kita sebagai wadahnya ikut goyang juga (ketika anak tantrum masa kita ikutan tantrum juga🤭)

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

*Jawab* : 

Biasanya ditenangkan salah satu dulu apalagi kalau pas sendirian di rumah (kalau pas ada pak su ya langsung ditenangin bareng 1 orang pegang 1 anak)

Kalau pas sendiri ya adiknya dulu atau kakaknya dulu (yg tantrum pertama) ditenangin bisa dengan cara dialihkan semisal dikasih mainan, kue, susu 

Lanjut nenangin anak selanjutnya dengan cara yg sama atau dipeluk2 aja sih soalnya yg satu kan udah kabur kalau udah dapat mainan atau kue 🤭

Begitulah mengatasi tantrum versi saya yg masih banyak harus belajar 😊🙏🏻.

❤️ Yg pernah ku denger itu bedain dulu tantrum nya krn *frustasi* atau krn *strategi*. Krn penanganannya akan beda.

Frustasi --> peluk, sayang2

Strategi --> cuekin

Masalahku adalah ku ga ngerti bedain yg mana krn frustasi & yg mana krn strategi. Orang bilang *rasakan* bedanya. Masalahnya kalo ku ga peka gimana??? Dan emang beneran ga ngerti gmn bedainnya.

Mohon pencerahan dari mommies... 🙏😊

❤️kalo sepengetahuanq.. frustasi misal dy gak bisa menyelesaikan suatu permainan n akhirnya nangis2 gak jelas.. 

kalo strategi ketika dy pengen sesuatu tp muter2 gitu keinginannya.. maunya es krim tp jd kemana2 krna dy tau ortunya gak ngebolehin jadinya mukn bs buang mainan2, ato minta barang2 yg gak jelas

❤️Kalau anak saya kadang pengen cerita atau jelasin sesuatu tapi saya atau pak su ngga faham maksud nya jadilah Mereka marah2 🙈

❤️itu lebih ke frustasi sepertinya ya mom

❤️Iya mom.....kadang mereka mau cerita di tempat ngaji trus blum tau nama temennya atau lihat mainan apa gitu di tv dan ngga tau namanya 🙈

❤️Selain printable tema kita kali ini adalah 

1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Aku hari dpt ilmu banyak,kadang klo anak tantrum suka kelepasan emosi tpi klo pas lagi sadar di diemin klo udh tenang baru ditanya maunya apa🤭

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Klo adiknya ikutan tantrum di gendong di nenenin tenang,atau klo gak berhasil jurusnya sama kyak nmor 1 didiemin😁

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

    ajak bicara pelan2 dari hati ke hati,. ajar mengaji dan shalat jika anak sudah bisa sudah shalat dan mengaji,, ttp sabar dan dampingi anak.. 

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

    ajak kedua bermain bersama,,seperti sesi curhat2an.. minta bantuan ayah nya untuk mengetahui sebab tantrum.. menyediakan waktu untuk family time yg beda dari biasa nya.. 

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Biasanya aku ngefreeze dlu, hahaha sambil tarik nafas dalam. Peluk kai, validasi emosi. Tapi klo misal itu berbahaya auto teriak, angkat anak, pindah ke tempat lain sambil peluk dia. 

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ? 

❤️Klo boleh aku saranin;

1. ambil waktu sejenak, tuk bernapas n tenangin diri. Setelah tenang, baru deh kita bisa bedain tantrum anak karna frustasi atau strategi.

2. Respon anak dg suara yg tenang n penuh empati. Tanyain perasaan ya, "kamu nangis2 gini, marah ya? Sedih ya karena..."

Kadang yg bikin anak tambah jadi "ngadat"nya karena direspon tanpa empati

Setelah itu praktekin ilmu yg Ada mom

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

 Jika anak tantrum biasax sya ajak bicara baik2.jika masih nangis sya coba cuekin msh gagal jg n ksbrn sy hbs sy tinggal atau kl ad ayahx gnti ayahx yg menangani

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ? Sya jika keduanya tntrum .sya biasax gendong yg kecil smbil ajak main kk nya.jika masih nangis diemin adeknya dl baru kakakx.kl g bs diem smua bagi 2 ma ayahx😊😂

❤️Harus tetep waras.

Setuju bangetttt

❤️ Tipe Tantrum yang Bisa Terjadi pada Anak

POLA ASUH ANAK

Ditinjau oleh: dr. Rizal Fadli

07 Mei 2021

Tipe Tantrum yang Bisa Terjadi pada Anak 

Halodoc, Jakarta – Tantrum merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku mengamuk atau marah-marah pada anak. Sebenarnya, hal ini muncul sebagai upaya anak untuk meluapkan emosi, bisa dengan cara menangis kencang, berguling di lantai, hingga melempar barang yang ada di sekitar. Ibu mungkin panik jika melihat Si Kecil melakukan hal tersebut, tetapi jangan khawatir, sebenarnya tantrum adalah hal yang normal terjadi pada anak. 

Umumnya, tantrum sering terjadi pada anak yang berusia sekitar 1–4 tahun. Namun, marah-marah atau tantrum ternyata juga bisa menyerang orang dewasa. Pada anak-anak, tantrum biasanya terjadi karena keterbatasan kemampuan anak dalam menyampaikan emosi dan perasaan. 

Si Kecil tidak bisa menemukan cara untuk membuat orang dewasa mengerti apa yang diinginkan, selain dengan cara mengamuk dan melempar barang. Ada dua tipe tantrum yang bisa menyerang anak. Apa saja?

Tipe Tantrum Anak yang Perlu Diketahui

Jika dilihat dari penyebabnya, tantrum pada anak bisa dibedakan menjadi dua tipe, yaitu manipulatif dan frustasi. Apa perbedaannya? 

1.Tantrum Manipulatif

Jenis tantrum ini biasanya muncul saat keinginan anak tidak terpenuhi. Jika hal itu terjadi, anak cenderung akan merasa marah dan mengekspresikannya dengan cara mengamuk. Dengan kata lain, tipe tantrum ini sebenarnya dibuat-buat oleh anak-anak untuk membuat orang lain memenuhi keinginannya. 

Namun, bukan berarti semua tantrum yang terjadi pada anak bersifat manipulatif. Jenis tantrum ini umumnya baru akan muncul setelah anak menerima penolakan atau menyadari bahwa keinginannya tidak dapat dipenuhi dengan baik. 

2.Tantrum Frustasi

Ada juga tipe tantrum frustasi. Kondisi ini umumnya muncul pada anak yang belum bisa mengekspresikan dirinya dengan baik. Anak-anak mungkin akan merasa frustasi untuk menyampaikan keinginan dan berakhir pada mengamuk, marah-marah, atau menangis kencang. Tantrum frustasi rentan menyerang anak yang masih berusia di bawah 18 bulan. 

Selain ketidakmampuan dalam menyampaikan perasaan atau keterbatasan Bahasa, tantrum frustasi juga bisa muncul karena dipengaruhi beberapa faktor, seperti kelelahan, kelaparan, atau kesulitan dan merasa gagal saat melakukan sesuatu.

Saat anak menunjukkan tanda tantrum frustasi, ibu bisa mencoba untuk mendekati dan membuatnya agar tenang. Ingat, hindari memarahi anak yang sedang mengalami tantrum. Setelah anak tenang, mulai tanyakan apa masalahnya dan bantu Si Kecil untuk menyelesaikan hal tersebut. Saat kondisi sudah kondusif dan semua terkendali, ayah dan ibu juga bisa mulai menyampaikan bahwa apa yang dilakukan anak tersebut sebenarnya tidak baik. 

Daripada mengamuk, ibu bisa meminta dan mengajari anak untuk meminta pertolongan kepada orangtua atau orang lain yang dikenal saat sedang mengalami kesusahan. Saat anak meminta pertolongan berikan pertolongan dengan lembut dan kasih sayang. Jika ia berhasil menerapkan hal itu dengan baik dan terbiasa meminta pertolongan dengan sopan alih-alih mengamuk, berikan pujian kepada anak. 

Saat tantrum menyerang, ayah dan ibu sebaiknya sigap dan memastikan lingkungan sekitar anak aman. Jika tidak memungkinkan untuk memindahkan Si Kecil, cobalah untuk menyingkirkan benda yang bisa berbahaya serta berikan ruang pada anak untuk meluapkan emosinya. 

Referensi:

Kids Health. Diakses pada 2020. Temper Tantrums.

Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Temper Tantrums in Toddler.

Web MD. Diakses pada 2020. How to Handle a Temper Tantrum.

National Health Service UK. Diakses pada 2020. Temper Tantrums.

❤️Intinya sebelum Kita merespon anak, pastikan kitanya udah tenang n tetep waras dulu. Bisa istighfar dulu, atur pernapasan atau minum air dulu..

Baru deh kita bisa respon n kenali anak Kita tantrum karena apa.

Aku inget sharing ya Bu Aisah Dahlan, ttg Cara dia merespon anaknya yg tantrum:

1. Istighfar (ilang2 terus sampe tenang)

2. Terima kondisi anak

3. Maafin kelakuan anak

4. Doakan anak n Minta hidayah Allah supaya anak bisa tenang.

5. Baru ajak anak ngomong Klo dia udah lebih tenang (ga nangis kejer, napas udah teratur, mau kontak Mata n tangannya boleh dipegang)

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Memantau dulu sampai tenang, jika sudah tenang, peluk dan tanyakan mengapa dan harusnya seperti apa. 

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Baru satu 🤭🤭 sedang menanti tapi belum 🤭🤭

Nah sharing yuk mom bagaimana kiat moms untuk menghadapi anak yang tantrum 

Kiatnya tetap tenang, istighfar 🤲🏻

 ❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Kalo aku di biarin dl mom , nanti kalo udh tenang baru tanya penyebab dia tantrum, smbil dipeluk.

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Klo kejadian kayaknya Di biarin juga 22nya biar tantrum 22nya 🤭.. biar meluapkan emosi mereka , smbil pengawasan juga tentunya. Tp alhamdulillah sih sejauh ini kakak adek ga pernah tantrum barengan. Dan sejauh ini ga pernah tantrum yg berlebihan. Semoga aja stabil trs emosi mereka

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Dicari dulu pemicunya apa, krn pasti ga tiba2 tnp sebab. Trus cb dibujuk, dipeluk. kl ga mempan jg ya dibiarin dulu smpe capek sndiri. Hbs itu baru dicoba nenanginnya lagi dg sesuatu yg lebih menarik perhatiannya

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ? Aq biasanya bikin suara yg lebih berisik drpd suara mereka jd perhatiannya teralihkan 😅 misalnya mukul2in panci atau ketok2 meja. Trus bujukin kakak dulu baru adeknya.

Tapi ya aq jg msh belajar bgt berusaha ngendaliin emosi 😢 krn kdg sumbu pendeknya meledak jg apalagi pas PMS 

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

Biarkan anak menyalurkan emosinya, nangis tapi sambil ditemani, terus pas udah tenang baru dipeluk diajak ngobrol dan dengarkan dia mengeluarkan uneg2nya baru deh kita jelaskan apa yg baik dan apa yg ga baik. Sabarnya ibu adalah koentji dan mengelola sabar adalah tantangan.😂

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

Anakku baru 1 nih, aku nyimak aja kalo yg ini.

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? Kalo aku sih d biarin dulu sampai tenang terus d peluk dan d tanya penyebab dia tantrum tapi kadang masih sering kelepasan dan ikut tantrum🙈

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?lebih ke nenangin dulu adiknya atau d ddukin langsung d paha 22 nya mrk langsung diem

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ?

❤ hadapi dengan hati yg tenang dan kepala dingin. Tarik nafas yg dalam bbrp kali.

❤ kasih waktu anak untuk mengekspresikan emosinya hingga reda.

❤ jauhkan anak dari barang/benda yg membahayakan.

❤ bicara dengan pandangan mata yg sejajar.

❤ alihkan dengan bermain, makan, keluar atau tidur.

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ? Anakku br 1 tp, kl sampe kajadian, kembali ke jawaban nomor 1🤭

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

So far anakku masih 9 bulan, dan ngamuknya cz laper or pgn tidur. Jadi, belum merasakan di posisi ini. 

2. Untuk yang sudah mempunyai anak lebih dari satu bagaimana jika anak yg besar tantrum eh adiknya ikutan ?

❤️1. bagaimana jika anak tantrum ? 

-tarik nafas dan mencoba untuk tenang

-diamkan anak bbrpa saat dulu untuk meluapkan emosinya

-peluk dan coba ajak bicara dari hati ke hati

🥰🥰🥰

Begitulah sharing kita hari ini tentang tantrum dan bagaimana para mom ibuhebatku.id saat anak tantrum.

Terimakasih

@ibuhebatku.id

 Bismillahirrahmanirrahim

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh

Alhamdulillah Alhamdulillah

Mommis apa kabarnya ? Semoga semuanya termasuk anggota keluarganya selalu sehat, bahagia, tercukupi lahir batinnya, dimudahkan dan dilancarkan rizkinya serta selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin

Kita jumpa lagi ya mommis. Jangan bosan lho jika kita bertemu lagi, lagi dan lagi 😂 

Supaya bukan saya lagi makanya ayolah kalian semua unjuk gigi (dah pada sikat gigi kan?)😁. 

Saya akan berbagi pengalaman yang mungkin bagi orang lain biasa saja dan tidak ada apa-apanya dibanding pengalaman mommis semua di sini.

Ambil yang baik dari pengalaman saya dan perbaiki yang kurang baik dari kisah ini.

Saya akan berbagi pengalaman hidup bagaimana saya di titik ikhlas tanpa tapi dan bangkit dari keterpurukan mental dan ekonomi.

Bullying secara fisik dan mental

❤️Masa kecil ku di sebuah kota yang sangat nyaman yaitu Sukoharjo. Orangtuaku berjualan sejak aku umur 1 tahun. Hidup menumpang ataupun di kontrakan yang imut sampai ukuran 5x5 meter pernah kami alami. Direndahkan orang, mendapat janji palsu sudah makanan sehari-hari apalagi bapak ibu kan tipe yang "nggih" dan "sendiko dawuh" khas "Kawulo alit".

Sejak SD saya jualan kue atau roti BS dan membuat warung sendiri dengan kursi kayu, membuat undian dengan bungkus plastik isi permen cicak warna warni dan kertas bertuliskan mendapat hadiah atau belum beruntung. Itu mungkin juga yang membuatku kembali direndahkan orang😂 dan di-bully.

Direndahkan secara mental yang sering saya alami dari lingkungan. Karena direndahkan, di-bully , diperlakukan tidak adil dari lingkungan, membuat dendam : Saya harus berprestasi, awas saja akan kutunjukkan siapa saya. 

Sampai akhirnya selalu ranking, ikut lomba cerdas tangkas, pelajar teladan, lomba akuntansi tingkat propinsi dan lulus kuliah dengan cumlaude. Persembahan buat orangtua saat dipanggil di atas panggung kehormatan acara wisuda. Saya berkata wahai lingkungan lihatlah saya yang bisa membanggakan orang tua.

Ikhlas Tanpa Tapi dan Nanti

Ujian datang dan sebagai penghapus dosa. Menerima kenyataan dimana saat kita butuh tapi Allah ambil karena Allah lebih sayang. 

Saat kehamilan dan kelahiran anak pertama itu merupakan saat terberat buat Saya. Melebihi kesulitan hidup di awal diboyong ke Jakarta oleh suami.  

Hidup pas-pas an dan tinggal di kontrakan petakan karena gaji tidak mencukupi untuk mengontrak yang lebih dari itu. Suami saat kami menikah posisinya tidak bekerja. Karena sudah niat mandiri ya kami jalani berdua.

Enam bulan kemudian suami kerja di kantor om nya. Gaji dibawah standar meskipun suami lulusan S1 dari sebuah perguruan tinggi swasta terkenal di kota Depok. 

Setelah empat tahun barulah Saya hamil. Sendiri di perantauan dalam kondisi hamil juga lemah. Banyak juga omongan tidak enak dari keluarga besar yang pada akhirnya membuat saya di titik : untuk apa hamil? Perhatian yang diharapkan malah airmata yang sering datang dan sering stres. Pengajian 4 bulan yang di plan sederhana akhirnya malah jor-joran karena manut saudara yang selalu maunya wah. Mereka tidak tahu saya harus merelakan gaji sebulan dan rapelan empat bulan gaji yang awalnya mau disimpan untuk biaya melahirkan dan aqiqah. Hingga akhirnya saya  melahirkan secara normal saat usia kandungan baru 27 Minggu.

Suara tangisan yang sangat merdu di telingaku memecah kesunyian pagi di awal bulan Ramadhan. 

Ketika harus mencari RS yang mempunyai ruangan NICU dengan peralatan lengkap akhirnya pakai uang om (yang katanya bonus suami ).

Anak Saya bertahan 4 hari. Saya tidak bisa menangis pun tidak bisa teriak. Pikiran buntu dan seperti tidak merasakan kalau Saya hidup😂. Di saat seperti itu saudara malah mempermasalahkan jarik yang kupakai kenapa ada noda (noda obat batik) padahal sudah dijelaskan sebelumnya itu bukan noda. Saya jadi emosi dan membentaknya. 

Akhirnya saya tenang setelah bapak mertua merangkul dan menenangkan.

Saat anak saya dimakamkan ada saudara yang bilang kalau semua biaya pasti menghabiskan uang orang tuanya. Ya Allah.. 

Semakin menumpuk semua dendam dan sakit hati membuat Saya terkurung dalam antara hidup dan tidak. Hidup hanya sekedar ya sudahlah. Kerja ya kerja. Layani suami ya layani. 

3 bulan kemudian saya hamil lagi. Harus bedrest total karena sangat lemah dan sering pingsan. Akhirnya harus kuret.

Hamil anak ke 3 Alhamdulillah lahir dengan selamat. Anugerah dari Allah yang sangat saya syukuri.

Jika ibu mertua sakit kadang keluarga besar menyalahkan Saya yang katanya tidak nurut. 

Saya sudah di titik bisa tidak menerima itu semua. Kemerdekaan sudah hilang. 

Mudik karena ada kepentingan dan kangen orangtua saja dipermasalahkan hanya karena ibu mertua yang tiba-tiba jatuh sakit. Gosipnya diluaran saya jahat karena tidak mengajak beliau pulang kampung. Padahal jika mereka melihat ke dalam. Bagaimana kondisi keuangan dan mengapa tidak mengajak maka mereka pun tidak akan mengatakan hal tersebut. 

Saya harus bangkit. Bagaimana harus move on dari itu semua. Saya-pun kembali mendekati-Nya. Menangis di sajadah cinta-Nya hingga suatu waktu seorang teman share tentang Rizqi itu bukan hanya materi tapi ujian pun Rizqi bagi kita dan penggugur dosa. Masya Allah 😭.

Kurangkul dendamku, kupeluk laraku tidak untuk kulupakan karena semakin ingin lupa malah akan semakin ingat. Kuresapi surat cinta-Nya. Untuk apa kita hidup. Hidup hanyalah menjalankan peran dan tugas kita hanya taat. Belajar memberi maaf dan memaafkan dengan ikhlas tanpa tapi dan nanti. Karena maaf itu hadir dari ketidaksempurnaan kita sebagai manusia.

Berusaha bangkit juga saat ini karena kondisi ekonomi yang lagi down.. Allah mempertemukan dengan dunia kepenulisan .. semoga menjadi tingkat Musa untuk ku dan keluarga ku aamiin 🤲🏻

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh



Hari kedua challenge bermain selama 30.hari dengan gerakan Binar dengan tema Alam, kegiatan yang kami lakukan adalah read aloud dan membaca buku Antariksa dan Sahabat Bumi.

Untuk buku Antariksa terbitan Gramedia, Agha suka buku ini karena bisa tampil secara visual 4 dimensi menggunakan gadget. Jadi gambar yang ada di buku beserta penjelasannya seperti nyata hidup di hadapan kita.

Selain membaca, Agha juga menulis dan merangkai huruf sesuai nama planet.

Kegiatan ini melatih kemampuan bahasa, pengetahuan alam, meningkatkan kosakata dan membuat anak barpikir kritis dengan banyak bertanya mengenai buku yang dibaca.

Selain itu untuk meningkatkan kecintaan anak akan dunia literasi, suka membaca dan cinta buku.

Untuk read aloud atau membacakan nyaring menurut Bu Roosie Setiawan pakar dalam read aloud Indonesia, dapat orangtua bacakan meskipun anak tidak sedang fokus misalnya dia bermain. Tidak masalah tetap dibacakan saja karena anak meskipun sibuk bermain tapi pendengarannya bekerja dengan baik.

Kegiatan membacakan nyaring ini sendiri juga sangat banyak manfaatnya antara lain dapat meningkatkan kemampuan bahasa, menambah kosakata, membuat anak mau dan suka membaca. 

Read aloud sendiri juga dapat menstimulasi otak anak berkembang secara maksimal dan juga meningkatkan bonding antara anak dengan orang tua.

Masya Allah tabarokallah ❤️

Untuk itulah setiap Selasa dalam challenge Binar ada Read Aloud ini. 


Bahan kegiatan hari ini :

1. Buku Antariksa

2. Buku Sahabat Bumi

3. Huruf 

4. Kertas 

5. Pensil 

Tahapan kegiatan :

1. Berdoa 

2. Agha membaca buku Antariksa. Kali ini yang dia pilih adalah Planet Venus.

3. Kemudian Agha menyusun huruf Venus.

4. Agha menulis kata Venus.

5. Aku read aloud buku Sahabat Bumi dengan judul pilihan Agha sepeda kayuh.

Tujuan kegiatan :

1. Mengenalkan alam ciptaan Allah

2. Agha sayang dengan lingkungan dan alam 

3. Melatih motorik dan kognitif

4. Menambah kemampuan bahasa dan kosakata 

5. Meningkatkan daya pikir dan kreativitas.

Buku Antariksa ini berisi tentang macam-macam benda langit termasuk planet.

Sedangkan buku Sahabat Bumi dengan judul sepeda kayuh menceritakan tentang kampung yang sering listrik padam karena kurang asupan daya listrik. Anak-anak jadi sering terganggu belajar dan mengaji, orang tua dan remaja terganggu aktifitasnya.

Kemudian suatu hari kampung tersebut kedatangan tamu dari kota yang merupakan rombongan mahasiswa yang melakukan KKN di kampung tersebut.

Mereka membawa beberapa alat seperti sepeda tetapi tanpa roda.

Semua warga kampung dikumpulkan di balai warga kemudian beberapa anak dan orangtua bergiliran m mengayuh alat tersebut.

Malam hari tiba-tiba lampu menjadi terang ternyata listrik menyala.

Kemudian dijelaskan bahwa energi kayuhan tadi siang terkumpul menjadi energi listrik.

Jadi anak belajar mengenai cara berpikir untuk mengatasi masalah❤️

Begitulah kegiatan kami hari ini. Memang kegiatan Binar ini seperti bermain tetapi kami juga belajar sehingga anak pun terasah kemampuannya. Masya Allah ❤️. Alhamdulillah Agha senang jika diajak bermain karena aku membersamaimya secara fisik dan hati cie.. 

Alhamdulillah juga Agha jika diajak membaca juga memilih sendiri buku yang hendak dibaca jadi tidak teeaksa atau dipaksa karena memang anak seusianya belumlah wajib untuk membaca.

 








Hari ini Senin, 2 Agustus 2021 challenge 30 hari bermain bersama Gerakan Binar dimulai. Tema Minggu ini adalah Alam.

Aku dan Agha sesuai dengan lesson plan day 1 yaitu bermain mengenal 4 musim yaitu salju, gugur, semi.dan panas. 

Agha mengenal musim ini saat melihat film Upin dan Ipin. Jadi lebih mudah saat mengajaknya bermain mengenal 4 musim. 

Kusiapkan bahan-bahannya yaitu :

1. kertas yang sudah ada gambar 4 pohon yang terdiri dari batang dan ranting 

2. Sisa serutan pensil 

3. Kapas di potong kecil dan potong juga bentuk awan 

4. Pewarna makanan atau cat air atau pensil warna 

5. Lem 

6. Gunting 

Tahapan pelaksanaan :

1. Berdoa sebelum memulai.

2. Agha mengoleskan lem di gambar 1 untuk musim gugur kemudian menempelkan serutan pensil ke ranting dan di bawah sebagai tanda kalau daun pada gugur.

3.Di gambar ke 2 Agha mengoleskan lem untuk menempel kapas bentuk awan di langit, kapas kecil untuk salju di tempel di ranting, sekitar pohon dan di bawah. 

4. Gambar ke - 3 Agha menggunakan cat air atau pewarna makanan kemudian dengan menggunakan jari dia membuat daun, bunga dan awan biru.

5. Gambar ke 4 Agha masih menggunakan cat air atau pewarna makanan atau pensil warna untuk membuat daun, buah dan matahari.

6. Batang di warnai dengan pensil warna 

7. Setiap musim Agha tulis nama musimnya.

Tujuan kegiatan :

  • Mengenalkan alam ciptaan Allah
  • Mengenalkan 4 musim
  • Melatih motorik dan kognitif
Respon Agha :

Awalnya bermain ini di jadwalkan pagi tetapi Agha cenderung maunya bermain bebas akhirnya di lakukan di malam hari kegiatan ini. Alhamdulillah Agha antusias.

Hasil observasi :

- sangat berkembang

- mewarnai belum sepenuhnya rapi 

- menempel sudah bagus 

- menulis nama musim belum rapi 

Jurnal :

Berikut ini jurnal bermain untuk Day 1 :


Jurnal ini digunakan untuk acuanku atau panduan bagaimana langkah selanjutnya mengenai bermain hari ini tadi. Apa yang harus ditingkatkan dan apa yang mesti diperbaiki.

A. Menulis 

Untuk menulis memang masih menjadi pekerjaan rumah buatku dan Abi dan semakin melatih motorik halusnya untuk premenulisnya.

Ada beberapa cara untuk meningkatkan kemampuan motorik halus yang berkenaan dengan pramenulisnya yaitu :

1. Menggunting 

2. Meremas 

3. Menyobek 

4. Menjepit dengan sumpit 

5. Menggunakan pipet 

6. Membuka dan menutup sekrup.

Selain itu menggunakan bingkai supaya lebih rapi dan terbiasa menulis di tempat yang seharusnya. 

B. Mewarnai

Selain dalam hal menulis yaitu mewarnai Agha juga masih belum rapi. Kemungkinan ada motorik yang belum ke asah atau memang dia kurang tertarik di bidang ini.

Karena Agha cenderung mewarnai dengan setengah hati tetapi kalau menggambar dia lebih suka abstrak tidak mau ditentukan. 

C. Bahasa 

Untuk bahasa Indonesia Alhamdulillah kosakata sudah bertambah dengan bermain ini akan tetapi untuk bahasa Inggris belum. 

3 hal tersebut yang menjadi acuan untuk langkah selanjutnya dalam pembelajaran Agha. 

Satu lagi catatanku yaitu tadi bermain seharusnya televisi tidak menyala dan tadi belum menggali seberapa jauh Agha mengenal 4 musim ini. 

Jakarta, 2 Agustus 2021





 








 


Bulan Agustus ini Gerakan Binar yaitu bermain dan belajar memasuki batch kedelapan. 

Untuk peserta batch 8 dapat materi sebelum challenge supaya lebih memahami arah pembelajaran dan setiap materi akan ada tugas membuat jurnal. 


Untuk peserta alumni yaitu anggota Binar dari mulai batch enam juga di bentuk sebuah grup alumni sehingga boleh ikutan challenge batch selanjutnya.

Hal ini bertujuan supaya peserta gerakan binar terkoordinir dan berkumpul dalam satu wadah. Pembentukan grup ini juga melihat antusias dari para alumni yang masih ingin mengikuti challenge dan tema bermain karena kadang kita kebingungan menentukan mau bermain apa meskipun tanpa tema pun bisa.

Alumni juga mengikuti challenge bermain 30 hari dengan tema seperti peserta batch 8 yaitu :


Setiap tema biasanya dimulai dengan membuat lesson plan untuk  1 Minggu. Meskipun hal ini tidaklah wajib. 

Kesiapanku dan Agha untuk mengikuti challenge di batch 8 ini yaitu browsing dulu ke pinterest dan google mengenai ide bermain yang berhubungan dengan alam.

Ada beberapa ide yang bisa dilakukan bersama Agha yaitu :

1. Membuat DIY planet dan antariksa 

Permainan ini untuk mengasah motorik halus dan kognitif selain itu juga aspek bahasa dan agama Agha bisa terasah. Rencananya : membuat planet dari tisue dan kertas atau dus masih dipikirkan dibuat seperti pompom ataukah di gambar saja kemudian di tempel pada lidi 

2. Mengenalkan macam-macam awan 

Bahan yang digunakan adalah kapas atua tisue untuk di tempel pada gambar awan dengan berbagai bentuknya. 

Kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan motorik halus, kognitif, bahasa, agama.

3. Mengenalkan macam-macam musim.

Ada 4 musim yang rencana nya akan dibuat yaitu dengan di gambar kemudian menempel.

4. Proses terjadinya hujan (STEAM)

Yaitu dengan percobaan menggunakan panci, tutup dan kapas. 

5. Read aloau atau membaca buku tentang alam 

6. Menulis atau menghitung buah yang ada di gambar pohon atau DIY pohon 

7. Qur'an based play yaitu Allah menciptakan alam semesta.

Untuk bahan dan alatnya dicari yang sederhana dan ada di rumah.

Seperti kata Miss Zahra waktu mengikuti webinar by zoom mengenai Montessori tadi pukul 19:00-20:30 bahwa tidak perlu susah susah pakailah apa yang ada.

Selain persiapan bahan dan lesson plan juga mempersiapkan dan mental aku dan Agha. Hal ini karena anak kan kadang mau dan tidak tergantung mood.

Kesimpulan dari belajar di Funlearningwithmissnia bahwa cara kita mengajak juga harus diperhatikan yaitu bisa dengan menyanyi atau diawali dengan apa yang anak suka supaya menarik perhatiannya.

Manajemen waktuku juga mulai diatur dengan tidur lebih awal dan bangun pagi juga lebih awal. Pekerjaan domestik harus sudah selesai sebelum membersamai Agha supaya lebih fokus sekalian untuk HS Agha. 

Untuk lesson plan sendiri sudah terencana tinggal eksekusi di canva. Utik utik canva lagi nih haha. Semangat buat semua peserta binar batch 8 dan alumni. 

Kita bisa ya semangat untuk membersamai anak-anak supaya lebih meningkatkan bondimg juga.



Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

Author

Author
Pembelajar yang suka tantangan, tapi agak takut mengambil resiko. Suka bertualang, terutama dengan anak lelaki kesayangan, dan menuliskannya ke dalam tulisan. Read more about me at "About Me" on the menu.

SUBSCRIBE & FOLLOW

POPULAR POSTS

  • Kuseri tanpa Judul
  • Gebyar Karya P5 SDN Srengseng Sawah 07 Srengseng Sawah Jagakarsa
  • Lebih Dekat dengan Kurikulum Merdeka
  • Menarilah Penaku
  • Merdeka yang Tidak Bebas
  • Aman dan Nyaman dengan Bluebird
  • Mobil Balon
  • Perjalanan Syukurku di 2021
  • Tips Mudik Ceria Bersama si Kecil
  • Menemukan Tongkat Musa Berkat Merdeka Belajar
Diberdayakan oleh Blogger

Laporkan Penyalahgunaan

  • Oktober 20241
  • Agustus 20241
  • Juli 20243
  • Juni 20242
  • November 20231
  • Oktober 20231
  • September 20231
  • Agustus 20232
  • Mei 202315
  • Maret 20231
  • Oktober 20221
  • September 20221
  • Agustus 20229
  • Juli 20222
  • Juni 20229
  • Mei 20229
  • April 20228
  • Maret 202213
  • Februari 202211
  • Januari 202219
  • Desember 20211
  • November 20218
  • Oktober 202113
  • September 202115
  • Agustus 202110
  • Juli 202113
  • Mei 202114
  • April 202127
  • Maret 202112

Trending Articles

  • Kuseri tanpa Judul
  • Gebyar Karya P5 SDN Srengseng Sawah 07 Srengseng Sawah Jagakarsa
  • Lebih Dekat dengan Kurikulum Merdeka
  • Menarilah Penaku

Copyright © Foodicious Theme. Designed by OddThemes