Artikel

  Tadi pagi pengumuman tentang artikel yang lolos di sebuah majalah. Alhamdulillah aku belum lolos. Sedih.. yes.. down .. iyap.. 
Karena baru kali ini mengirim artikel untuk sebuah majalah. 
Disaat galau itu aku tiba-tiba ingat teman-teman di klip ( WhatsApp grup kelas literasi ibu profesional) yang ahli dalam bidang artikel dan mom Julia admin grup mom academy Jakarta 3.
Mba Rijo yang pertama memberikan pencerahan tentang bagaimana menulis artikel dan apa saja yang harus dituliskan.
Beliau juga memberikan contoh karya nya yang Masya Allah bagus banget dari segi gaya bahasa maupun pemaparan.
Menurut mba Rijo menulis artikel itu bukan dari sudut pandang secara reporter saja tapi juga si penulis yang terlibat.  Hal itu juga dibenarkan oleh mbak Roshinta dan Relia.
Sedangkan menurut mbak Griteria yang kurang lebih sama dengan mbak Rijo yaitu "Imho mb, artikel biasanya informatif, listicle atau ada poin2 pembahasan, bahasan & disesuaikan dengan segmen pembaca dari media publishernya cmiiw
Pernah nyoba kirim artikel ke beberapa ugc
Kalau bahasannya sesuai pembacanya, unik & belum ada artikel semacam itu sebelumnya bisa di approve, klo enggak biasanya ditolak"
Kemudian aku membaca beberapa artikel yang di share di grup sebagai contoh dan mom Julia juga kirim blog tentang artikel.
Masya Allah ... Rizqi dari Allah dipertemukan dengan teman-teman yang baik dan bersedia berbagi meskipun aku newbie di komunitas itu serta baru di dunia penulisan.
Tidak tahu bagaimana semangat itu timbul lagi setelah tahu letak kesalahanku menulis artikel. Perbanyak membaca juga merupakan langkah tepat untuk lebih memperkaya wawasan dan perbendaharaan kata. 
Kalimat yang enak dibaca dan membuat pembaca tertarik untuk mengikuti alur yang kita tulis harus ku gali lagi. 
Gaya menulisku masih standar belum yang bisa membuat orang lain ikut terbawa dengan tulisanku.
Nah dalam dunia artikel hal tersebut juga penting. Apalagi kadang ada yang mensyaratkan untuk menulis artikel 2000 kata. Wow.. kadang menulis 300 kata saja bikin glagepan (istilah Jawa nih 🤭).

0 komentar