Buku Perdana
Masya Allah hari ini Alhamdulillah ada kabar gembira dari sebuah ajang penulisan buku antologi yang berjudul foto terindah di @nulisyuk.
Aku masih tidak menyangka bahwa naskah ku yang berjudul Ikhlas Tanpa Tapi lolos dalam seleksi dan berhak untuk dilibatkan dalam buku antologi tersebut.
Belajar menulis setiap hari di kelas literasi ibu profesional ternyata berdampak positif dan memberikan kemajuan untukku dalam bidang penulisan.
Dasar pembuatan buku ini yaitu sebuahf foto selalu punya cerita. Bahkan bisa tidak selesai bila diceritakan dalam satu buku.
Buku ini berisi tentang cerita di balik setiap foto yang penuh dengan petualangan, kesedihan, kesenangan, dan juga perjuangan dan kaya akan makna.
Menerima tantangan menulis di buku ini awalnya aku ragu. Tapi berkat dorongan suami, akhirnya kuputuskan untuk ikut serta.
Syarat naskah yaitu minimal 600 kata dan maksimal 900 kata. Alhamdulillah waktu menulisnya bisa lebih dari 1000 kata. Jadi saat self editing sekalian aku hilangkan mana kalimat atau cerita yang tidak perlu atau diulang.
Belum lagi aku menulis kan di hp pake aplikasi wps sehingga agak susah untuk mengatur ukuran kertas, jenis tulisan dan paragraf maupun spasi.
Aku pun WhatsApp ke suami yang lagi di kantor dan minta tolong untuk mengedit dan mengatur tentang ukuran, font dan paragraf.
Saat self editing pun aku juga agak lama karena memposisikan sebagai pembaca juga supaya tahu enak apa tidak naskah itu saat dibaca.
Aku harus banyak belajar lagi tentang perbendaharaan kata dan KBBI terutama kata baku dan tidak baku. Penulisan ejaan yang benar.
Alhamdulillah naskah selesai tepat waktu dan kukirim dengan bismillahirrahmanirrahim
Kuserahkan semua sama Allah untuk hasilnya
Alhamdulillah naskah diterima dan sekarang berusaha untuk memasarkan karena penulis yang baik itu tidak hanya menulis saja tapi juga membantu memasarkan supaya kita juga tahu kondisi pasar dan dapat membaca keinginan audience itu seperti apa.
Selain itu juga supaya penerbit lebih percaya kepada kita ..
Ilmu dari @penulisibuhebatku.id dan @kmo
0 komentar